NANO MACHINE

CHAPTER 022

CHAPTER 022

Bobot serangan dari Chun Yeowun tidaklah ringan, itu sangat kuat. Buktinya Chun Mukeum yang bertahan dengan mengerahkan tujuh tingkat energi, masih tetap terdorong mundur dua langkah.

"Kekuatan anak ini tidak lemah."
Mukeum awalnya mengira Yeowun lembek bagai sepotong kue, tapi ternyata itu tidak seperti yang dia harapkan.

'Sekarang saatnya!'
Chun Yeowun kemudian melepaskan formasi kedua dari Tarian Pedang Butterfly. Serangan cepat dari pedang diselesaikan melalui gerakan berputar nan kuat yang awalnya dibuat untuk bertahan, tetapi itu juga terbukti efektif saat dalam jarak dekat sebagai serangan.

Yeowun tidak ada menggenggam senjata di tangannya, dia hanya menggunakan energi internal di tangan kanannya untuk membuatnya bekerja layaknya pedang.

"Pangeran! Hati-hati!"

Salah satu kacung dari enam kadet berteriak ketika mereka sampai. Mukeum menggunakan skill meringankan tubuh untuk berkelit mundur tiga langkah agar terhindar dari serangan.

"Dia menghindarinya?" Yeowun terkejut, karena dia mengira bahwa serangannya ini akan menjadi pukulan yang mematikan.

Mukeum kemudian gantian melompat maju untuk menyerang dada Yeowun. Itu adalah formasi ketiga dari Tinju Iblis Loyal.

"Ugh!"

Yeowun telah menerima hantaman dari serangan balik Mukeum, tetapi dengan reflek dia bisa menghindari hantaman susulan kedua dengan menarik bagian atas tubuhnya ke belakang.

Namun, itu bukanlah akhir. Mukeum tetap merangsek maju lalu menusuk bahu kanan Yeowun dengan sikunya. Yeowun dengan sigap mengangkat pergelangan tangannya untuk bertahan, tetapi serangan dari siku mengandung kekuatan lebih. Hingga Yeowun terdorong mundur sekitar empat langkah.

'Aku masih kekurangan energi internal.' Yeowun membathin.

Mukeum memasuki akademi dengan bekal energi internal masa pelatihan selama 20 tahun, ditambah asupan instan dari Elixir Naga Hitam, maka jumlah energi internalnya meningkat signifikan.

"Tapi aku masih bisa menahan serangannya."
Yeowun mencoba optimis.

Mukeum telah meminum banyak jenis elixir sejak dia masih kecil, itu artinya tingkat penyerapan Elixir Naga Hitam-nya tidak maksimal lagi. Selain itu, temperamennya yang cepat naik darah juga berakibat kurang dayanya dalam menyerap.

"Seharusnya aku tidak boleh memberinya peluang untuk membalas." Yeowun kemudian melepaskan serangan pedang lincah dan bayangan tangannya meninggalkan jejak yang tampak seperti kupu-kupu terbang di udara saat menyerang bahu kanan Mukeum.

"Bagaimana dia bisa menggunakan seni beladiri seperti itu?!"
Keenam kadet itu menatap kagum pada Yeowun.

Mereka bisa tahu kalau Yeowun telah menguasai salah satu seni beladiri terbaik hanya dengan melihat gesturnya. Andai mereka sampai tahu bahwa Tarian Pedang Butterfly juga digunakan oleh Guardian Kanan, Submeng, mereka pasti akan sangat terkejut.

"Kau di luar perkiraanku."
Mukeum bergumam dengan heran.

Sambil menghindari serangan Yeowun, Mukeum maju semakin dekat. Keterampilan tinjunya sudah sangat kuat, tetapi dia juga fokus untuk menjadi fleksibel, yang memungkinkan dia untuk bergerak secara fleksibel, dan akhirnya Mukeum berhasil menendang sisi kiri Yeowun.

"Ugh!" Yeowun terpelanting ke kanan akibat tendangan keras.

Yeowun telah belajar tentang seni beladiri dasar, tetapi dia belum mempelajari keterampilan bagaimana caranya mendarat. Jadi, dia harus berguling-guling dulu di tanah sebelum bangkit dengan kasar.