{WN} White Online Part 3

Chapter 454: Arthur Pendragon

Dunia gempar.

Internet sangat sibuk sehingga merupakan keajaiban bahwa itu tidak rusak. Ada beberapa emosi yang ditampilkan: kaget, kagum, dan tidak percaya.

Banyak yang tidak percaya kata-kata Arthur—sepertinya tidak nyata. Tapi kemudian, Pembawa Warisan terungkap, menceritakan tentang pengalaman mereka.

Banyak yang mengalami sedikit perubahan fisik, beberapa di antaranya bisa dianggap supranatural. Itu memberi lebih banyak kredibilitas pada kata-kata Arthur.

Kemudian, orang-orang mulai marah karena tidak bisa menerima Helm VR Mythical. Sebuah desas-desus muncul bahwa hanya orang kaya yang menerimanya.

Saat Internet hampir terbakar, jutaan orang mencoba menggunakan kemampuan mereka, tetapi tidak berhasil. Mereka mengalihkan pandangan mereka kembali ke White Online, dan pentingnya Warisan menjadi eksplosif.

Tapi tetap saja, mereka mempertimbangkan untuk tidak bisa memiliki Helm VR Mythical.

Jalan-jalan di setiap kota dipenuhi oleh orang-orang yang melakukan kerusuhan dan protes. Keluarga kaya diserang, dan tekanan publik sangat memengaruhi mereka.

Natal yang tenang menjadi titik perubahan sejarah.

Kediaman Whitelock sunyi. Mereka duduk diam di ruang tamu.

"D-Dia pasti bercanda, kan?" Kata Mariah dengan nada bergetar. Dia bisa melihat keterkejutan di wajah semua orang.

"Tidak... Itu benar." Maxwell berkata dan menoleh untuk melihat anak-anaknya, 'Sudah dimulai... Arthur, kuharap kau tahu apa yang kau lakukan.'

...

Saat Dunia dalam kekacauan, Arthur meninggalkan kantornya dengan pandangan lega. Saat dia berbalik, dia melihat Emilia berlari ke arahnya dengan tatapan kaget.

"A-Arthur!" Dia berteriak dan memegangi lututnya sambil mengatur napas, "Dewan Direksi datang ke sini! Mereka sudah ada di ruang depan!"

"Baiklah... Pulanglah, Emilia." Arthur berjalan melewatinya, menepuk pundaknya, "Pergilah menghabiskan Natal bersama orang tuamu."

"T-Tapi!" Emilia menelan ludah dengan keengganan. Dia tahu Dewan Direksi akan memaksa Arthur keluar dari perusahaan. Dia pada dasarnya melakukan pengkhianatan karena mengatakan yang sebenarnya kepada semua orang.

"Pergi," kata Arthur dengan tenang dan memasuki ruangan dengan ribuan monitor.

Emilia menggigit bibirnya, "Baiklah... hati-hati..." Dia berbalik dan pergi dengan beberapa tetes air mata mendarat di lantai.

Arthur berhenti di tengah ruangan dengan mata terpejam, lalu berkata, "Perintah 1-578-5."

Beep! Beep!

Layar berubah menjadi merah, dan Arthur membuka matanya. Matanya tertuju pada monitor yang menyuruhnya untuk mempertimbangkan kembali sebelum memberikan perintah.

Dia tidak ragu-ragu saat berkata, "Mulailah Operasi."

Layar menjadi hitam. Hanya beberapa detik kemudian, seluruh gedung Perusahaan Legacy bergetar di sepanjang White Paradise!

Tanah terbuka di padang salju besar di luar White Paradise, dan salju mengalir ke dalam lubang. Kemudian, ratusan juta drone terbang keluar dari bawah tanah dan langsung menuju langit tak berawan.

Setiap drone membawa kotak berisi Helm VR Mythical. Secara total, ada lebih dari dua puluh miliar helm!

Di dalam ruangan dengan ribuan monitor, Arthur menghela nafas lega.