Keluarga Cemara

🌲 13. Ayo main!🌲

London bridge falling down
Falling down, falling down
London bridge falling down
My fair lady

-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
"MAMI!"

"Baekhyun jangan teriak-teriak!"

Baekhyun mengikuti kemanapun maminya melangkah.

Tadi dia sekeluarga dibuat panik setelah ditelpon mama Tiffany yang bilang kalo Sehun pingsan dan Sena yang lihat 'something'.

Dan pas mereka datang, Semua lagi kumpul di kamarnya Sehun.

Om Siwon lagi nanganin Sehun. Anaknya sih kelihatannya engga kenapa-kenapa. Pucet juga engga. Bener-bener kayak orang lagi tidur aja. Cuma pas dipegang, badannya dingin.

"Kamu anteng dulu di sini! Mami mau buatin minum buat Sena."

Baekhyun kembali masuk ke kamarnya Sena. Sedari tadi memang maminya yang merawat Sena. Soalnya mama Tiffany lagi fokus sama Sehun. Dan ini juga masih mati lampu. Lengkap sudah drama malam ini.

Di kamar Sena ada Chanyeol dan Suho.

Anaknya lagi duduk anteng di tepi ranjang. Dan ada Suho duduk di sampingnya.

Sedang Chanyeol termenung di meja belajar Sena.

"Woy Yeol!" Baekhyun menepuk pundak Chanyeol. Ini anak lagi mikir keras kayaknya. Sampe-sampe terlihat kerutan di dahinya.

"Mikir apa?"

"Lagi inget-inget, kemarin pas pergi Sehun ngelakuin apa aja kok bisa sampe ketempelan gitu."

Baekhyun mengernyitkan dahinya, "Bukannya kalian ke Lawang Sewu?"

Chanyeol menggeleng. Dia menatap Baekhyun. "Engga jadi, Sena udah kecapekan kemarin."

Mereka berdua menoleh ke arah Sena. Dia terlihat sangat sedih. Sejak tadi dia terus diam.

Suho disampingnya terus memijat pergelangan tangan Sena.

Persis kayak kejadian malam kemarin lusa. Cuma sekarang Sehun juga ikut tumbang.

"K-Kak Sehun~"

Suho noleh. Dia bersitatap dengan Sena.

"Sehun baik-baik saja kok." Suho mengusap kepala Sena. Rambutnya basah karena keringat. Tadi juga udah diiket rambutnya sama mami Hani biar lebih seger.

"Gue tahu!"

"Apaan?"

Baekhyun kaget soalnya tiba-tiba Chanyeol ngomong dengan antusias gitu.

"Tempat dimana awalnya anak kecil itu bisa nempel ke Sehun."

Suho dan Sena juga ikut antusias.

"Dimana Kak?"

Chanyeol bangkit dari duduknya. Dia mendekati Sena.

"Kamu inget kan, waktu itu kita sempet berhenti ditaman?"

Sena mengangguk. Iya, waktu itu mereka berhenti di sana karena banyak banget yang jual jajanan. Sehun sama Chanyeol yang waktu itu turun buat beli.

Dan saat itu juga mata Sena membeliak karena ingat sesuatu.

"Belakang taman itu kan kompleks pemakaman?"

"Bener! Dan Kamu tahu? Sehun sempat ngelewatin pemakaman itu kemarin buat ke Indomaret enggak jauh dari situ."

"Hah? Kuburan mana sih?" Baekhyun belum paham tempatnya.

"Itu lho kompleks pemakaman elit Baek di atas bukit. Yang isinya kayak padang rumput. "