Kisah lanjutan dari kehidupan Kyumin yang semakin matang menjadi orang tua dari ketiga bocah yang sudah tumbuh besar. Si cantik Sandeul yang makin centil sama Baro oppa dan si kembar yang makin aktif. Tingkahnya makin membuat orang tua mereka jadi t...
Omona dia tidurnya pulas sekali. Apa karena terlalu lelah bekerja hingga kelelahan begini. Kalau diingat lagi, belakangan ini Kyuhyun juga jarang tidur.
Uh! kasihan suami tersayang ku ini. Dia sampai gila kerja demi keluarga. Kalau aku berikan kecupan di bibirnya kira-kira dia akan bangun tidak ya?
Ah! Ku coba saja ah...
'Cup'
Eh???
Dia tidak bangun, baiklah satu kecupan lagi deh...
Eh???
Tidak bangun juga. Biasanya kalau ku cium, suamiku ini pasti akan langsung bangun.Tidurnya pulas sekali. Bahkan sampai mendengkur seperti itu.
Tapi kalau di lihat-lihat, wajahnya Kyuhyun terlihat cantik kalau sedang tidur. "Kkk, bahkan bulu matanya lebih panjang dan lentik ketimbang milikku"
Dan lihat dirinya sekarang yang tidur pakai piyama berwarna pink. Itu kan piyama ku ngomong-ngomong, ￣ˍ￣
Ukurannya memang big size sih. Soalnya aku pakai piyama itu waktu hamil si kembar. Semalam Kyuhyun salah ambil piyama dari lemari. Lantaran dirinya yang terlalu lelah, asal comot dan pakai. Tapi cocok-cocok saja tuh di badannya.
"Aigoo kyeopta"
Aku jadi terkikik sendiri...
Dan tiba-tiba jadi kepikiran sesuatu. Iseng-iseng, bagaimana kalau aku mendandaninya agar terlihat lebih cantik lagi.
"Muhehehe"
Lalu ku ambil alat make up ku di meja rias. Dan mulai mendandani Kyuhyun ku biar makin cantik. Supaya ketika dia bangun nanti wajahnya bakal bersinar.
"Kkkk"
Omo! Aku tidak berhenti tertawa saat mengoleskan foundation di wajahnya. Uh! Lihatlah jerawatnya ini. "Ckckkc beginilah akibatnya jika kalian kurang makan sayur dan buah. Terlebih untuk minum cukup air putih. Jadi jerawatan!"
Baiklah ku tutupi dengan concealer lalu ku bentuk alisnya agar lebih bagus dan bagian pipinya dibuat perona....
"Uwah! Ddaebak!"
Kyuhyun kenapa jadi manis sekali, Kyu- Ah bukan! dia bukan Kyuhyun tapi Kyuna. Cho Kyuna^^
"Kkkk"
Aduh perut ku jadi sakit soalnya harus menahan tawa. Ah! Biar makin cantik lagi ku pakaikan wig ah. Eh, tapi agak susah nih. Akhirnya pelan-pelan ku coba angkat kepalanya. Sampai wajahnya menempel di dadaku.
"Hem, nuna mau susu"
OMO! Coba dengar suaranya barusan. Mengigau pun tetap saja minta susu, "aigoo ckckc". Tapi dari pada dia bangun lebih baik aku elus-elus dulu dia supaya tidurnya nyenyak lagi.
"Tada!!!"
Sudah selesai. Dan lihatlah dia sekarang. Cho Kyuna tampak seperti putri tidur. Kalau di lihat sekilas siapa yang menyangka kalau dirinya adalah seorang lelaki, habis dia terlihat cantik sekali sih...
"Pffft"
Sudah ah tertawanya. Nanti perutku makin sakit lagi. "OMO!Sudah jam segini" Aku harus segera bergegas untuk mengurus Sandeul dan si kembar.
. . .
"Sandeulie tolong bangunkan appa sudah siang!"
"Ndee umma"
Karena keasikan di dapur dan mengurus mereka bertiga aku jadi lupa kalau Kyuhyun ada rapat pagi. Dan sampai jam segini dirinya belum bangun juga.
Tunggu sebentar! sepertinya aku melupakan sesuatu, tapi apa???
. . .
Kyuhyun merasakan silau ketika ada bias cahaya mentari yang masuk melalui celah jendela. Alhasil dia jadi terbangun dari tidurnya yang pulas.
"Hatchih"
Begitu bangun dia sudah merasakan ada debu yang masuk ke hidungnya. Hidungnya juga gatal. Lalu kenapa ada rambut tipis seperti rontokan kuas yang masuk ke mulutnya.
Aneh.
"Appa bangun sudah siang!"
Oh! Si cantik datang membangunkan dirinya. Sudah siap mau ke sekolah. Sudah rapih dan rambutnya di kucir ekor kuda. Cantiknya princess appa.
"Selamat pagi Sandeulie" Sapanya dengan senyum. Tapi kenapa ekspresinya Sandeul malah kaget begitu?
Dan apa katanya barusan???
"Eonnie nugu?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mungkin karena terlihat cantik dan asing, Sandeul jadi tidak kenal siapa sebenarnya eonnie cantik berpiyama pink yang duduk di ranjang orang tuanya itu.
