Kepalanya paman Sungjin lagi sakit. Sepertinya paman masuk angin deh. Aduh! Paman terlihat sedang mengaduh memegangi kepalanya.
Sepertinya dia butuh di pijat nih. Tapi minta tolong siapa. Di ruangan imi kan hanya dia dan si gembul Sunghyun saja. Kakak perempuannya sedang pergi sebentar ke luar. Sementara Sandeul masih tidur sama Minghyun.
"Hyungnim" Panggilnya pada si gembul yang sibuk membuat kue dengan plastisin.
"Iya camcon ada apa?" Tanyanya namun fokusnya bukan pada sang paman. Melainkan pada plastisinnya.
"Pijitin kepalanya samchon dong"
"Gak mau ah. Cuyun lagi tibuk" Dia menolak."Hyungnim~~~ tolong ya. Kepalanya samchon sakit. Muter-muter" Pamannya memelas.
Sunghyun lantas berhenti sejenak dari kegiatan bermain plastisin. Menatap adik bungsu ibunya tersebut. Lalu dia berkata, "Okeh"
"Tapi, nanti Cuyun buatin telul dadal ya camcon" Pintanya.
Sunghyun lagi lapar ternyata. Makanya dia minta dibuatkan telur dadar oleh pamanya.
"Jangankan telur dadar hyung. Kalau hyung minta di buatkan nasi goreng, mie goreng, atau pasta pun nanti samchon buatkan. Tapi pijitin dulu. Hehehe" Ujar pamannya sembari menyengir.
Sunghyun lantas mengangguk. Lalu beranjak dari kursi kecil miliknya. Untuk duduk di atas sofa. Menyuruh sang paman untuk berbaring dipahanya. Ketika dia mulai memijat kening sang paman.
"Aigoo, Sunghyunie hyung pintar memijat. Aigoo enaknya..." Ujar sang paman yang keenakan di pijat. Tapi memang benar sih kalau si gembul itu pintar memijat.
.
.
.
fin
.
.
.
sign
hyejinpark©
20181020.15:26
.
.
.
See ya^^
…
KAMU SEDANG MEMBACA
Life (season 2)
FanfictionKisah lanjutan dari kehidupan Kyumin yang semakin matang menjadi orang tua dari ketiga bocah yang sudah tumbuh besar. Si cantik Sandeul yang makin centil sama Baro oppa dan si kembar yang makin aktif. Tingkahnya makin membuat orang tua mereka jadi t...