Jeno Safari

Makli Side

Doyoung

Doy
Tau knp Mark tb" jadi patung?
Nih anak drtd ngga mau bicara
pas pulang nganter Jeno

Anu Ten, gmn ya

Anu gmn?! Bilang yg bener dong
kek kesambet anaknya pak Tiway
senyam senyum sendiri

Itu,

JUNG DOYOUNG!

Dicium Jeno😶

Ha?!
Apa maksud?

Ya Mark

Mark? Dicium Jeno?!
Yg bener?!

Iya mungkin krn itu

Oh jelas sih krn itu🤓
Oke sip

Hah? Oke sip? Respon mu
nggak salah?
Nggak mau marahin Jeno?

Yakali marahin Jeno

Hah?

Akhirnya ada kemajuan jg~

TEN!

Apa besan ahahaha~

Jgn berharap lebih
Bapaknya nggk rela

Iyee tauuu

Makanya kau itu-
.....

.

Ten yang malas membaca ceramahan Doyoung langsung mematikan hpnya. Pria yang sedang memangku Sungchan itu lalu menoleh ke putra sulungnya.

"Kak sadar kak~" Ten kembali mencoba menyadarkan Mark. "Udah petang ini, jangan ngelamun."

"Mark? Mark Lee?"

Hening

"Lemah, baru gini aja udah nggak sadar~ Mark!"

"Anaknya pak Tiway!"

"Astaga~"

Si Ten pun menunduk agar ia lebih dekat dengan telinga sang putra.

"Makli~ Noie main ni~"

Seketika itu Mark berkedip, lalu bagaikan kilat Mark menatap pintu rumahnya. "Jeno?"

"Ahaha~ Suara mami kayak Jeno ya?"

Mendengar itu Mark langsung menatap sengit maminya. "Mami!"

"Abis kak Mark nggak sadar sadar~"

"Huh!"

"Nggak baik ngelamun, ntar kesambet anaknya mami nggak ganteng lagi."

"Iya~"

"Gimana?" Si Ten menyeringai.

"Gimana apa mi?"

"Yang tadi, yang di depan rumah tetangga."

"Nggak tau~" Sambil menutupi mukanya Mark langsung berlari menuju kamarnya.

"Kok lari?"

"Mami sih!"

"Kok mami? Mami salah apa?"

"Pokoknya mami!"

Blam

Lalu terdengarlah suara pintu yang dibanting.

"Ahahaha~ Kak Mark payah ya dek ya~" Ujar Ten sambil memainkan tangan putra bungsunya.

"Mimimi~"

"Eoh? Mau susu lagi? Bentar ya mami buatin~"

"Mimi~"

.
.
.
TBC~

[Mark ada apa denganmu~]

[Nih yg kepo sama Mark]
[Btw byk sekali ya yg aku update akhir" ini :3]