Mainannya tak lagi Jeno pegang sejak 5 menit yang lalu. Ia hanya diam memainkan kancing cardigan sang bunda.
"Makanya, kan tadi udah bunda ajak main keluar. Nggak mau. Sekarang bosan. Maunya gimana heum?"
"Main~"
"Ayo bunda anter ke gang sebelah, banyak temen-temen Jeno kan disana?"
"Ndak mau unda~"
Jujur saja Doyoung sedih ketika Jeno pulang sekolah. Ia senang si kecil terlihat lagi oleh kedua matanya, tapi ketika Jeno mulai bosan ia berubah menyebalkan. Ingin main dengan seseorang tapi tak ingin keluar rumah.
Pernah Doyoung mengajak beberapa anak gang sebelah untuk main ke rumahnya. Tapi yang terjadi adalah tak sampai 30 menit mereka pamit karena tak cocok dengan gaya main Jeno.
Si kecil Jung terbiasa bermain dengan teman yang penurut, jadi apa yang ia inginkan selalu terkabul. Itu menjadi PR besar bagi Doyoung dan Jaehyun untuk mengubah sifat Jeno. Tentu saja jika dibiarkan bisa saja Jeno tak mendapat teman.
"Tidur siang aja yuk."
"Main unda main~"
Ya Tuhan~
"Jeno." Doyoung menatap Jeno lekat-lekat. "Bunda tau Jeno bosan. Tapi Jeno maunya apa? Di ajak main nggak mau. Sama bunda juga nggak mau. Ayo bilang sama bunda."
"Noie-" Bagi Jeno wajah bundanya begitu menakutkan, sangat dingin dan terlihat begitu kesal. "Unda napa malah Noie?"
"Bunda nggak marah, bunda tanya, Jeno maunya apa?"
"Main~"
"Sama siapa?"
"Unda."
Doyoung sedikit lega mendengar Jeno yang akhirnya tau ingin apa. Stress juga dirinya jika terus mendengar rengekan Jeno yang kebosanan setelah pulang sekolah.
"Bunda nggak mau ngajak main tapi."
"Huh?"
"Mau liat foto?"
"Foto sapa unda?"
.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ini sapa unda?"
"Ini bunda pas kecil~ Liat bajunya kebesaran ya?"
"Iya xixixi~"
"Bunda pake bajunya tante itu, makanya kebesaran~"