Jeno Safari

"Noie emang kelen~"

"Halo anak-anak~ Siapa disini yang suka menggambar~?"

"Aku!/Aku!"

"Siapa disini yang mau menggambar?"

"Aku~!"

"Noie~! Walna kuning!" Jeno yang selalu memiliki masalah dengan warna kuning langsung berdiri. Kali ini ia harus bisa mendapatkan warna itu.

"Siapa yang bilang mau warna kuning tadi?"

"Noie!" Sekali lagi Jeno berteriak.

"Jeno? Kalau gitu ayo Jeno maju kesini~"

Jeno pun maju mengikuti perintah Sunny.

"Kuning bu Cani~" Ucap Jeno begitu ia sampai dihadapan gurunya.

"Iya, nanti ibu kasih~ Sekarang mumpung Jeno ada di depan, Jeno aja deh yang mimpin temennya buat pindah ke aula~" Sunny lalu membalik tubuh Jeno agar menghadap depan. "Bilang, berdiri~!" ia pun tak lupa memegang pundak Jeno agar rasa percaya diri Jung kecil itu meningkat.

"Beldi~ Li! Xixixi~" Jeno benar-benar tak bisa menahan dirinya untuk tersenyum.

Ketika teman sekelasnya telah berdiri, Sunny pun berbisik pada Jeno. "Teman-teman ayo ikut Jeno ke aula~"

"Teman teman~ Ikut Jeno ke aula! Yeay~?" Si kecil itu lantas bertepuk tangan. Ia begitu senang menjadi pemimpin seperti ini. Semua temannya akan mendengarkannya tanpa terkecuali.

Maka, sesuai arahan Jeno, kelas A pun akhirnya berpindah ke aula. Beberapa guru yang telah berada di sana langsung mengelompokkan duduk mereka.

"Nah sudah mendapatkan kelompok masing-masing?"

"Cudah~"

"Baik~ Sekarang ibu bagi catnya ya~ Ingat, harus berbagi sama temennya. Jangan berantem."

Melihat murid-muridnya yang begitu tak sabar mendapatkan cat, Sunny pun bergegas memberikan kertas gambar yang telah ia beri pola dan cat pada mereka.

"Uuu~ Noie walna milah ah~" Jeno lalu menuang sedikit warna merah di palletnya.

"Xixi~ Walna kuning~"

Baru saja Jeno hendak mengambil botol warna kuning, tiba-tiba saja ada yang berteriak. "Aku dulu!"

Sontak saja Jeno menoleh. Ia bisa melihat Seungmin menatapnya tajam.

"Noie!"

"Aku! Minnie dulu!"

"Noie Noie Noie!" Jeno pun membalas sambil menatap tajam Seungmin.

Pertengkaran semakin sengit. Jeno dan Seungmin bahkan telah mengepalkan tangannya masing-masing.

"Hei hei, jangan berantem~ Kalian kenapa?"

Melihat kedatangan Sunny, Jeno langsung mengadu. "Bu Cani~ Minnie ndak kacih kuning~"

Tak terima disalahkan, Seungmin segera mengeluarkan argumennya, "Minnie dulu mbil itu~ Jeno malah Minnie!"

"Gini gini~ Liat, catnya masih banyak kan?" Sunny menuang sedikit cat kuning ke pallet Seungmin. "Nggak habis~ Seungmin juga nggak banyak-banyak ambilnya. Jadi Jeno masih dapat juga~ Nih~" Ucapnya lagi sambil menuang cat ke pallet Jeno.

"Nancy mau juga?" Sunny pun beralih ke Nancy yang satu meja dengan Jeno dan Seungmin.

"Cici ndak mau kuning~ Bilu bu Cani~"

"Biru? Sini-sini ibu bantu tuangin."

Begitu Sunny telah menuang warna untuk Nancy, guru itupun pergi untuk mengecek kelompok lain.