Baru saja Doyoung selesai mengantar Jeno, Jaehyun yang tak berangkat bekerja sudah menghadangnya di depan pintu.
"Berdua?"
"Iya lah, nggak usah ajak Jeno."
"Anaknya gimana ntar?"
"Titipin ke kak Sehun."
"Kakak sekeluarga ke Jakarta. Tau sendiri anak sepupunya kak Sehun nikah."
"Lupa, titipin ke kak Yuta aja!"
"Kemarin Winwin bilang Jisung giginya sakit."
"Kak Wendy?"
"Jaehyun! Kita itu nggak segitu dekat sama kak Wendy, jangan aneh aneh. Mana itu ada anak kecil kan. Tau sendiri Jeno nggak suka anak kecil."
"Ah~ KAK JOHNNY~!"
"Kak Taeil hamil Jae. Dan anak mereka tau sendiri kan sifatnya?"
"Lah terus Jeno dititipin siapa?"
"Kenapa ngga diajak aja sih?"
"Jangan!"
"Emang mau kemana?"
"Beli bebek Sinjay. Nyoba ayo~"
"Astaga, kirain nemenin buat apa."
"Hehe~ Aku udah pesen tempat berdua buat kita."
"Hah~ Terus Jeno gimana? Dititipin ke Ten?"
. . .
Dan disinilah Jeno saat pulang sekolah. Di rumah Mark dengan Jaemin di sampingnya.
Setelah pertimbangan lama, Jaehyun pun menyetujui untuk menitipkan anaknya ke tetangga. Ia tak bisa menampik jika keluarga Lee bisa dipercaya menjaga Jeno, apalagi jika Jeno dan Mark tidak berantem. Semua aman.
Dan mengapa Jaemin ikut, alasannya karena Park kecil itu ingin bermain ke rumah Mark, sepupunya.
.
Di ruang tamu, Jeno dengan menggebu-gebu menceritakan tentang dirinya yang bermain dengan Sanha, Hwall dan Seungmin pada Jaemin.
Jaemin yang kenal dengan teman-teman Jeno tentu menanggapi antusias. Bahkan beberapa kali ia sempat menimpali.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
