"Mata Noie kicik huweee~"

5.9K 771 142
                                    

"Dad kenapa pulang?" Lucas memandang heran jalanan yang sangat familiar baginya.

Jeno yang mendengarnya ikut mengamati jalan. Jalanan ini memang jalan menuju rumah tantenya.

"Um pulang? Telus Noie cama Makli pulangnya manaa~?"

"Jalan Jen."

"Um Cihun~!" Jeno yang tak terima menggoyang-goyangkan kursi omnya.

"Jeno! Diem heh! Kita jemput tante dulu, baru cari makan."

Niatnya tadi Sehun memang akan pergi berempat. Tapi setelah dipikir-pikir itu sama saja menyerahkan diri untuk dimangsa singa. Lebih baik ia pergi mengajak Kai. Setidaknya Lucas takut dengan mommynya dan Jeno menyukai tantenya.

"Nte? Noie mau cama nte! Nte ndak nakal~ Um Cihun nakal~"

"Om nakal Jeno udah om turunin di jalan."

"UM CIHUN!"

"Nggak boleh gitu om sama anak kecil~" Mark menarik tangan Jeno agar tak menggoyang-goyangkan kursi Sehun.

"Malahin Makli malahin!"

"Lah ngadu~"

.
.
.

"Hun~ Katanya mau makan di rumah adek~" Kai dengan mata ngantuknya di gendong layaknya karung beras oleh Sehun.

Mau tak mau Sehun harus menggendong Kai seperti itu agar istrinya benar-benar bangun.

"Ya masalahnya Mark tadi tanya kenapa Doyoung nggak foto sama Jeno pas Jeno baru lahir."

"Hah?! Kok bisa?! Terus adekku gimana?" Kai sontak mendorong tubuhnya agar bisa melihat wajah sang suami.

"Ya nangis anaknya, makanya aku bawa pergi 3 bayi itu."

"Astaga~ Turunin bentar!"

Sehun pun menurunkan Kai dari gendongannya.

"Adekku nangis?"

"Iyaaa~ Jaehyun jadi nggak ikut aku cari makan."

"Hah~ Anak itu pasti belom siap ditanya-tanya gituan. Jaehyun juga sih pastinya."

"Heum, sekarang ayo ikut aku~ Nggak kuat aku bawa pergi mereka barengan~ Ayo mom~"

"Iya iya! Aku mau cuci muka dulu!"

"Udah cantik itu~ Ayo ayo!"

.

"Ini makan di rumah ya."

"Huuu~ Ndak mau~ Mamam cini ntee~" Jeno pikir mereka akan makan disini. Jadi saat mendengar penuturan tantenya Jeno protes.

"Loh nanti bunda makannya gimana? Kan ini tante yang belikan."

"Cini~ Ndak mau nteee~"

"Gimana Hun?" Kai menoleh ke Sehun.

"Bentar," Si Sehun lalu mengambil hpnya. Ia berniat menyuruh Jaehyun untuk gofud saja.

Kling

Sebuah pesan masuk sebelum Sehun sempat mengirim pesan ke Jaehyun.

Jaehyun

Kak, jgn pulang dulu ya hehe

Ngapain heh?!
Mana nitip sama anak tetangga!

JAEHYUN!
Kurang ajar ngga dibales!

AWAS KAU YA!

Jeno SafariTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang