Jeno Safari

Bunda & Mommy

"Kak, tadi Lucas fuck ke Woojin." Tukas Doyoung yang datang sambil menaruh secangkir coklat panas di gazebo belakang rumah.

Kai yang sedang duduk menikmati semilir angin malam mendengar itu sontak terkekeh, "iya, dia tadi sudah minta maaf ke aku."

"Kok kakak ketawa?! Aku mau mati denger Jaehyun bilang Jeno nge 'fak' in dia."

"Aku dulu juga gitu dek."

"Gimana? Kok nggak cerita?" Si Doyoung langsung menyamankan dirinya di samping kakaknya.

"Ya~ Tiba tiba aja pas dia selesai nonton film sama Sehun, 'dad, fuck you!' Aku yang denger mau marahin Lucas. Tapi Sehun malah melotot ke aku! Katanya 'dia baru tau Kai, kasih tau jangan di marahin'"

Mendengar gerutuan kakaknya Doyoung tergelak, "kakak sih, apa apa marah~"

"Ya gimana! Dia nggak boleh kayak aku."

"Ga boleh jadi preman?"

"Hah~ Bisa mati di tangan Sehun aku kalo Lucas jadi preman beneran."

"Aduh~ Bucinnya kakakku~"

"Ngaca ngaca!"

"Ahahaha~ Aku masih nggak nyangka kak Sehun yang pendiem mau sama kakak yang ehm!"

"Ya mana ku tau, tanya aja tuh sama dia."

"Nahlukin kakak keknya harus bawa tameng sama pedang ya?"

"Heh! Mulutnya! Aku tuh nggak gitu-gitu banget ya dek!"

"Apanya? Orang dulu pas SMA waktu pulang ni mukanya merah merah. Mama sama papa sampe angkat tangan loh buat ngurusin kakak."

"Ya temenku nyebelin semua."

"Tapi preman gitu diselingkuhi kak Chanyeol juga ahahaha~"

Nyut

"Aw! Kak!" Doyoung reflek langsung memukul tangan Kai.

"APA?! MATANYA CAHYO AJA YANG BUTA!"

"Tapi kan kak Baekhyun emang lebih kalem, dikit."

"Tapi Baekhyun nggak bisa dapetin Sehun kan~ Dia dulu rumornya suka sama Sehun~ Tapi karna nggak bisa dapetin dia ngejar Cahyo!"

"Ya ya ya~ Beruntung sekali kakakku ini~ Oh iya, ini coklatnya di minum~"

Dan dengan senang hati Kai menyeruput coklat panasnya.

"Eh! Inget aku! Kau juga pernah jadi aku kan?" Tanya Kai dengan tatapan selidiknya.

"Ehm aku nggak tau itu cuman rumor ato beneran."

"Gimana sih ceritanya dulu?"

"Ya si kak Taeyong setaun terakhir kita pacaran kayak aneh gitu. Anak-anak bilang dia keluar sama Mina. Tapi alibinya kuat banget kak, terus datanglah ayahnya Jeno. Dan gara gara Jaehyun itu, kita berantem dan akhirnya putus. Taeyong akhirnya ngecap Jaehyun cabe sampe sekarang astaga~ Tapi tapi yang aku gapaham, mereka cepet baikannya. Klop banget. Cuman ya sekarang, Jaehyun dikit was-was sama Mark. Katanya, keturunannya Taeyong, harus hati-hati."

"Oh~ Takut Jeno sakit ati ntar~" Si Kai mengangguk pelan. "Kayaknya bakal sulit buat Mark."

"Ya kan masih kecil anaknya~ Jeno masih TK. Kenapa sih semua orang suka salah paham sama Jeno sama Mark? Mereka cuman anak-anak, main ya main, nggak lebih!"

"Ya dipantau aja ya keponakanku. Dia potensi jadi cabe kayak ayahnya ahahaha~"

"KAKAK! JENO NGGAK CABE YA!"

"Ahahaha~ Dah yuk masuk bundanya Jeno~ Pasti pentol sama anaknya albino lagi rebutan guling."

"Kayak kita dulu ya kak, sebelum pisah kamar ahaha~"

"Kaunya yang nakal! Mentang-mentang jadi adek!"

"Ahaha~"

.
.
.
TBC~

[Finally Minhyun bisa nyeritain anak-anaknya Baginda Raja Heechul Anderson]