Strongest Warlock - Wizard World Irregular Part 3

Chapter 462: Aku Tidak Bertarung Dengan Orang Biasa

"Sepertinya kau sudah cukup terkenal, ya, Sepupu?" kata Vladimir sambil tersenyum. "Meskipun gelarnya hanya Ksatria Kehormatan, itu tetap saja merupakan posisi yang tidak banyak orang bisa dapatkan di Kerajaan. Kau pasti sangat bangga dengan pencapaianmu."

"Aku sangat tersanjung dan merasa terhormat karena kau sangat menghargaiku, Sepupu," jawab Nicole. "Jangan khawatir. Mungkin di masa depan, kau juga akan diberi gelar Ksatria Kehormatan."

Vladimir terkekeh, tetapi matanya tidak tertawa.

"Aku tidak tertarik dengan gelar rendahan seperti itu," kata Vladimir. "Yang ingin kucapai adalah Magistratus. Kita tidak berada di level yang sama."

Nicole mengangguk. "Kau mendengarnya, Constantine. Kau tidak berada di level yang sama dengannya."

Sudut bibir Constantine melengkung karena jijik setelah Nicole mengalihkan pukulan Vladimir ke arahnya.

"Tidak masalah apakah aku menghadapi Ksatria Kehormatan atau Magistratus," komentar Constantine. "Pada akhirnya, kalian berdua akan berlutut di hadapanku. Di sanalah tempat kalian—di tanah, berlutut dan menerima inferioritas kalian."

Constantine adalah orang yang sangat arogan, tetapi ia memiliki kekuatan untuk mendukung kesombongannya.

Dengan kekuatan untuk menggunakan Sihir Gravitasi secara efektif, ia adalah kekuatan yang harus diperhitungkan.

Desas-desus tentang dirinya yang memperoleh Warisan bukanlah sekadar rumor, tetapi kebenaran.

Karena kekuatan barunya inilah namanya menyebar di dalam keluarga, membuat Patriark memberikan perhatian ekstra kepadanya.

Pemegang Warisan bukanlah Penyihir biasa karena kekuatan mereka melampaui apa yang dapat digunakan orang lain.

Ketiga rival itu saling tersenyum 'bersahabat' seolah-olah mereka semua adalah sahabat karib.

Tetapi jauh di dalam hati mereka, mereka hanya memiliki penghinaan satu sama lain.

Mereka bertiga begitu sibuk menilai satu sama lain sehingga mereka tidak menyadari bahwa tarian itu telah berakhir.

"Nicole, apakah mereka teman-temanmu?"

Ethan, yang telah tiba kembali di meja mereka, bertanya sambil mengamati kedua orang yang baru pertama kali ia lihat.

"Ethan, perkenalkan kedua sepupuku," kata Nicole. "Ini Vladimir Asta dan Constantine Asta. Keduanya adalah bagian dari Perang Pewaris."

"Ethan Gremory," Ethan mengangguk singkat kepada kedua pemuda itu sebagai tanda terima kasih.

"Waktu yang tepat," Vladimir menepuk tangannya sekali sambil menatap Ethan sambil tersenyum. "Para penari akan beristirahat, jadi lantai dansa akan dibuka untuk hiburan. Bagaimana kalau kita berdua meramaikan suasana dengan pertandingan sparring?"

Vladimir kemudian menunjuk Ethan sambil mengumumkan tantangannya.

"Tuan Ethan Gremory, aku menantangmu untuk bertanding sparring," kata Vladimir dengan suara yang cukup keras untuk didengar orang-orang yang berdiri di dekatnya. "Apakah kau akan menerima undanganku?"

Raja Austen dan Ratu Evane, yang duduk tidak jauh dari meja Ethan, telah mendengar tantangan Vladimir.

Karena pemuda itu berasal dari Keluarga Asta, Raja tahu tentang dia dan bakatnya.

Semua bangsawan menatap Ethan dengan ekspresi gembira di wajah mereka.

Pertandingan sparring dan bahkan duel sangat umum selama pertemuan semacam ini. Bahkan, mereka biasanya menjadi sumber hiburan utama bagi para hadirin.