Strongest Warlock - Wizard World Irregular Part 3

Chapter 448: Knight and Seek [Part 1]

Ethan sudah terbiasa menyantap hidangan lezat di akademi, tetapi ia harus mengakui bahwa hidangan yang disajikan di istana sedikit lebih mewah dan lebih lezat daripada yang biasa ia santap.

Selama makan malam, mereka bertiga mengobrol santai tentang berbagai topik acak seperti petualangan mereka di Domain milik Akademi Nightfall, serta pertempuran mereka melawan Monster Dungeon selama Dungeon Outbreak.

Grand Archmage Eastshire itu tidak menanyakan sesuatu yang terlalu pribadi, jadi diskusi berjalan lancar, membuat suasana menjadi cukup hidup.

Setelah mereka semua selesai makan, Tuan Edmond memerintahkan staf untuk meninggalkan ruangan.

Ethan dan Nicole tahu bahwa obrolan santai itu sudah berakhir dan mereka akan membahas hal-hal yang lebih penting.

"Seperti yang mungkin sudah kalian ketahui, Pesta Dansa ini diadakan tidak hanya untuk merayakan kemenangan Kota Otto melawan Dungeon Outbreak tetapi juga untuk menganugerahkan gelar Ksatria Kehormatan kepada kalian berdua," kata Edmond sambil tersenyum.

"Sayangnya, kebanyakan bangsawan serakah. Setiap kali seseorang naik pangkat, mereka pasti akan berhadapan dengan lawan. Sayangnya bagi mereka, prestasi yang kalian berdua raih sudah cukup untuk membungkam mereka.

"Pentingnya Kota Otto diketahui semua orang, jadi siapa pun yang tidak setuju dengan keputusan Raja untuk memberi hadiah kepada kalian berdua akan kehilangan kehormatannya. Namun, meskipun mereka tidak mengatakan apa pun sekarang, itu tidak berarti mereka tidak akan mencoba mengejek dan bahkan menghina kalian di depan umum.

"Itulah cara para bangsawan. Jadi, aku menyarankan kalian berdua untuk tidak menghiraukan mereka. Bahkan, akan lebih baik jika kalian berdua mengabaikan mereka sepenuhnya."

Ethan dan Nicole menganggukkan kepala mereka tanda mengerti. Sejujurnya, Ethan tidak terlalu peduli dengan gelar bangsawan apa pun.

Jika bukan karena fakta bahwa ia telah membuat kesepakatan dengan ayah Chloe, Soren, bahwa ia akan berusaha menjadi bangsawan, ia bahkan tidak akan repot-repot datang ke Pesta Dansa.

Nicole, di sisi lain, berbeda dari Ethan.

Sebagai seseorang yang tumbuh dalam Keluarga Bangsawan, dia ingin mendapatkan pengakuan dan memiliki gelar sendiri, terpisah dari Keluarga Asta.

Namun karena keluarganya adalah salah satu Pilar yang setia kepada mahkota, tidak akan mudah untuk berpisah dari mereka.

Itulah sebabnya dia memutuskan untuk menganggap serius Perang Pewaris. Jika dia tidak bisa melepaskan diri dari keluarga, maka dia akan mengambil kendali.

Dengan begitu, dia akan dapat melakukan apa yang dia inginkan dan mengubah beberapa aturan yang telah diberlakukan Keluarga Asta kepada semua orang, termasuk keluarga cabang mereka.

"Juga, ada satu hal lagi," kata Tuan Edmond dengan senyum nakal di wajahnya. "Malam ini, ada acara yang akan diadakan di sini di istana. Acaranya disebut 'Knight and Seek'."

"Knight and Seek?" Ethan berkedip. "Ini pertama kalinya aku mendengarnya."

Wajah Nicole menjadi serius setelah mendengar pernyataan Tuan Edmond.

Jelas, dia tahu apa acara ini karena itu adalah permainan yang sangat umum diadakan di Keluarga Asta.

Itu adalah permainan di mana sang Ksatria harus bersembunyi atau bertarung untuk jangka waktu tertentu.

Jika mereka berhasil bersembunyi atau bertahan hidup hingga batas waktu, maka mereka akan menang.

Sederhananya, itu adalah permainan bertahan hidup dengan segelintir orang bersembunyi dan sisanya mencari dan memburu mereka, maka itu disebut Knight and Seek.

Setelah Tuan Edmond menjelaskan aturan permainan kepada Ethan, wajah pemuda itu juga berubah serius seperti Nicole.

"Seperti yang kusebutkan sebelumnya, ada bangsawan yang tidak menyukai kenyataan bahwa kalian berdua akan menjadi Ksatria Kehormatan. Meskipun itu adalah pangkat terendah Bangsawan tanpa kekuatan atau tanah nyata di bawah namanya, itu tetaplah Pangkat Bangsawan.

"Itu cukup untuk membuat mereka berusaha keras untuk memburu kalian berdua, sehingga mereka dapat melampiaskan ketidaksenangan mereka. Ah, Raja juga akan memberikan hadiah kepada mereka yang berhasil memburu salah satu dari kalian, jadi ingatlah itu."

"Permainan yang gila," kata Ethan dingin. "Kurasa ini yang disebut para bangsawan sebagai hiburan?"

"Benar," Tuan Edmond mengangguk. "Permainan ini memungkinkan mereka yang berkuasa untuk menyaksikan mereka yang berada di bawah mereka berjuang. Karena Raja hanya mengundang semua orang untuk berkumpul di Istana pada acara-acara khusus, acara seperti ini diadakan untuk membuat suasana lebih semarak."

Grand Archmage itu kemudian menunjuk ke arah pintu.

"Saat kalian meninggalkan ruangan ini, permainan akan dimulai," Tuan Edmon menyeringai. "Permainan akan berakhir setelah kalian berdua tertangkap. Dan jika kalian berhasil bertahan hidup hingga pukul sembilan malam, maka hadiah yang luar biasa menanti kalian berdua.

"Jika kalian bertahan hidup hingga akhir, Raja akan secara pribadi memberikan kalian berdua harta dari koleksi pribadinya, jadi berusahalah sebaik mungkin untuk bertahan hidup hingga akhir, oke?"

Ethan melirik Nicole, dan Nicole menganggukkan kepalanya.

Pemuda itu kemudian menghadap Grand Archmage itu dan mengajukan pertanyaan kepadanya.

"Apakah kami diizinkan untuk melawan?" Ethan bertanya.

"Tentu saja," jawab Tuan Edmond. "Namun, tidak seorang pun diizinkan untuk membunuh siapa pun."

"Apakah kami akan diberi waktu tenggang untuk bersembunyi? Pukul sembilan hanya tinggal dua setengah jam lagi."

"Kalian akan diberi waktu tepat tiga puluh menit untuk bersembunyi. Kalian dapat bersembunyi hingga lantai tiga kastil dan juga di luarnya. Namun, kalian tidak diperbolehkan meninggalkan area kastil. Jika kalian meninggalkan area kastil, permainan akan berakhir, menandai kalian berdua sebagai pecundang dalam acara tersebut.

"Ngomong-ngomong, jika kalian memilih metode ini, kalian akan menerima hukuman, jadi sebaiknya kalian bermain saja dan bersenang-senang."

Ethan mencibir. "Bersenang-senang diburu? Ya. Ini pasti akan menyenangkan."

"Mmm. Jadi, apakah kalian punya pertanyaan lagi?" tanya Tuan Edmond dengan nada bercanda.

"Tidak ada," jawab Ethan. "Mari kita selesaikan ini."

"Bagus," Tuan Edmond melambaikan tangannya. "Semoga keberuntungan berpihak pada kalian."

Sebelum Ethan dan Nicole sempat melakukan apa pun, mereka sudah berada di depan ruangan Grand Archmage itu.

Sesaat kemudian, suara Tuan Edmond terdengar oleh kedua remaja itu.

"Masa tenggang tiga puluh menit kalian dimulai sekarang."

Ethan dan Nicole saling melirik sebelum menganggukkan kepala mereka bersamaan.

Karena para bangsawan ingin memainkan permainan, mereka akan memberi mereka permainan yang tidak akan bisa mereka lupakan dalam waktu dekat.

----------------------------

(Catatan Penulis: Baru satu chapter hari ini. Pesawat mendarat dengan selamat, tetapi aku kelelahan karena perjalanan yang melelahkan. Aku akan pulang pada tanggal 29, dan mempersiapkan diri untuk menulis lebih banyak chapter untuk Wizard sehingga aku dapat merilisnya secara massal karena banyaknya hari yang kulewatkan.

Terima kasih telah selalu mendukungku, dan harapan baik dari mereka yang berharap aku pulih lebih cepat sangat dihargai. Kekeke, untuk saat ini baca saja novelku yang lain, System's POV sementara aku memulihkan diri.)