Putih Abu!

Putih Abu #Sembilandua

Setelah kemarin semua eskul lapangan memberikan pertunjukkan mereka, sekarang giliran eskul yang bermain dengan seni yang menunujukkan keungulan mereka. Eskul-eskul ini antara lain, Paduan suara (Vokal art), Band (Modern music art), Club Music Tradisional, Seni Tari & Modern, Club Lukis, Teater, Jurnalis, dan Photographer

Diruang kesenian, para siswa-siswi ajaran baru bisa melihat pameran lukisan dari Club Lukis, disebelahnya ada ruang perkusi dimana isinya terdapat alat-alat yang dipakai untuk band dan juga musik tradisional, disebelahnya lagi ada ruang kostum milik eskul Seni Tari, lalu dilantai dasar ada panggung yang lumayan besar untuk pertunjukkan live dari masing-masing ekstrakulikuler

"Wow, panggungnya udah kagak kayu lagi gengs" Angel yang baru datang, belum sempat meletakkan tas ranselnya malah langsung bergabung bersama teman-temannya memperhatikan lingkungan sekolah yang mulai ramai "Kayak konser gitu, panggungnya bulet" tambahnya lagi

Semua eskul mengenakan kaos bertuliskan nama eskul mereka sekarang, dan tiap eskul juga punya warna yang berbeda, ditengah teman-temannya yang memakai kaos putih bertuliskan Marching Band, hanya Angel yang mengenakan kaos dengan warna berbeda "Bagus warna kaos lu, jel" puji Yuhi, sangat iri dengan kaos berwarna ungu bertuliskan English Club milik temannya itu

"Tau- ini mah apaan, putih mulu" Ana juga setuju, seraya melirik kaosnya, dan mencacinya sebentar "Udah banyak kaos putih dilemari, shit-" tambah gadis itu lengkap dengan umpatan

Angel melirik kaos mereka, lalu tertawa "Lahh kirain gue paskib yang pake warna putih, hahahahhaha─" dan malah berkata begitu, menambah rasa tidak suka yang ada dihati teman-temannya

"Paskib? Item mulu bukan, kalo gak salah─ belom liat batang idung anak paskib soalnya dari pagi" sahut Lili seraya melepas jaket yang masih terpakai rapih ditubuhnya

"Iya item, kan mereka ceritanya garang gitu wkwkwk" ledek Gea baru saja datang dan langsung klop dengan topik pembicaraan

"Hahahahhahahhaaa"

"Eh, katanya Gina mau duet sama Kak Xiaojun ya nanti?!" tiba-tiba Maudy teringat sesuatu, membuat topik pembicaraan baru

"99'A tampil? Kan Kak Mark nya gak ada─ jahat ihhhh tetep tampil"

"Gak tau, mungkin keyboardnya jadi Kak Xiaojun yang main, kan dia multi talent gitu duhh" jawab Maudy, sedikit gemas

99'A adalah nama band yang sudah sangat booming disekolah mereka, pasalnya selain personilnya yang tampan-tampan, keahlian mereka juga selalu berhasil membuat wanita meleleh. Selain itu, Mark adalah pemain keyboard disana, membuat Angel tak bersemangat

Sekarang, siswa-siswi ajaran baru sedang berkeliling melihat berbagai macam sajian indor, setelah selesai, pukul 10 nanti mereka baru dipersilahkan untuk menonton pertunjukkan panggung outdor

"Pemilihan eskulnya baru abis dzuhur kan ya?" tanya Lili tak sabaran untuk segera menyambut junior barunya

"Iya─ kira-kira banyak gak yah junior kita nanti?" Yuhi menjawab dengan pesimis, karena yang ada diexpetasinya adalah, juniornya nanti masih bisa dihitung jari, alias tidak lebih dari 10

"Kalo diliat-liat sih ya, yang masuk marching pasti banyakan cowoknya─ kemaren aja kan ade kelas pada bilang kakak-kakak colorguardnya cantik, terus godain lu pada lagi" opini seorang Angel, pengamat dari luar eskul

"Terus yang ceweknya iri gitu, jadi gak ada yang masuk marching, maksud lu gitu jel?" Ana yang berhasil menangkap kalimat Angel, langsung mengutarkan responnya

Angel menepuk dahinya merasa kalau Ana baru saja salah menangkap ucapannya "Bukan gitu juga─ mungkin cewek-cewek masuk ke eskul yang banyak cogannya, kayak gue dulu" mendengar ucapan Angel yang satu ini, ditambah tautan alisnya membuat siapapun ingin menoyor kepalanya