Walking back home - Goodbye

304 20 29
                                    

"Kau sudah siap?" tanya Ian dari sofa ruang tamunya menoleh pada seseorang yang sudah berdiri disampingnya

"Sudah" jawab Jungkookie

"Baik.. ayo"

Jungkookie belum beranjak, Ia masih berdiri di tempatnya memegangi gagang koper di tangan kanannya, "Eommonie.. ada dimana?" tanyanya lagi

Ian berdiri, "kau mau berpamitan dengan mom? kau sudah melakukannya semalam" kata Ian lagi

Jungkookie menggeleng lembut, "aku mau berpamitan lagi dengan eommonie"

Ian, "baiklah.. ayo kita ketemu Mom" kata Ian lalu berjalan, "Mom!" panggil Ian keras pada ibunya. "Mom! where are you?"

"Yes, sweetheart?" jawab ibu Ian samar-samar dari kejauhan yang entah darimana

Ian, "could you please, come here?"

"turn around!" tiba-tiba suara itu sudah mendekat diikuti langkah kaki di belakang Ian membuat Ian dan Jungkookie menoleh

Ian, "oh mom, here you are" kata Ian, "Jungkookie.. ingin berpamitan dengan mom"

Mama Ian memandangi anaknya, bergantian dengan Jungkookie yang berdiri di samping Ian menggendong ranselnya, "oh.. kalian mau berangkat sekarang?"

Jungkookie mengangguk, "nee eommonie.. aku akan berangkat sekarang"

Mama Ian, "semoga perjalananmu menyenangkan sayang" jawab mama Ian, Ia lalu menghela nafas, "ini terasa sangat cepat ya.. terimakasih sudah berkunjung kesini" tambah mama Ian lagi

Jungkookie berkedip, wajahnya tak bersemangat seperti ada beban yang dipikirkannya, "nee eommonie" jawab Jungkookie, "Aku.. sangat menyukai berkunjung disini.." katanya lagi

Mama Ian, "oh sayang, kau bisa kesini kapanpun kau mau.. meskipun jika Ian sedang tidak di rumah, kau boleh tetap menginap disini bersama eommonie" kata Mama Ian

Jungkookie membungkuk tipis, "kamsahamnida eommonie" jawab Jungkook, "anda baik sekali"

Mama Ian maju selangkah, Ia lalu membuka kedua tangannya mempersilahkan Jungkookie untuk memeluknya. Sementara itu Jungkookie mengerti, Ia juga maju selangkah, membungkukkan sedikit tubuhnya memeluk eommonie, "jinja kamsahaeyo eommonie" kata Jungkookie sekali lagi

Mama Jane tersenyum, "jangan menangis ya?" katanya

Ian terkekeh mendengar ibunya yang suka menggoda, mirip seperti dirinya.. Ia tahu, saat ibunya berkata 'jangan menangis' Jungkookie pasti akan.. ya setidaknya berkaca-kaca

Jungkookie tak menjawab hingga Mama Ian melepas pelukannya

Mama Ian, "baiklah.. segeralah berangkat.. perjalananmu sangat jauh" kata Mama Ian

Jungkookie mengangguk-angguk, "baik Eommonie, aku pergi sekarang"

Mama Ian mengangguk, "maaf aku tidak ikut mengantarmu ya sayang"

Jungkookie, "tidak apa-apa, begini saja sudah lebih dari cukup"

Mama Ian, "kuantar sampai depan" tambah mama Ian lagi.

..

Kembali menyusuri jalan yang hampir sama di tepi laut Sydney, Ian dan Jungkookie sama-sama tak bicara, hanya diam satu sama lain setelah pembicaraan yang panjang semalam.

Jungkookie juga belum bicara, Ia hanya memandang keluar jendela seperti kemarin, melihat sisa-sisa pemandangan yang bisa dilihat olehnya sebelum Ia benar-benar pergi meninggalkan Seoul.

"Darling?" panggil Ian mencoba mengawali pembicaraan mereka, "kau baik-baik saja kan?" tanya Ian lagi memastikan keadaan Jungkookie.

Jungkookie menoleh, Ia menjawab, "mwollayo" jawabnya

My YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang