Keputusan apa yang akan diambil Taehyung dan Jungkookie setelah mengalami badai besar pada 2017-2018? Mengingat banyak hal telah menentang cinta mereka, Taehyung tak bisa membiarkan orang-orang membenci dirinya dan Jungkookie, maka berpisah adalah k...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Apa yang kau berikan untukku, Taehyungie hyung?" kata Jungkookie lembut matanya memandangi kotak kado kecil itu sambil membukanya dengan kedua tangan, Ia tersenyum tipis menahan dirinya untuk tidak tersenyum begitu lebar
Taehyungie tak menjawab, Ia hanya melihat anak kelinci itu tersenyum membuka kado kecil darinya, dalam senyumnya yang dicoba Ia sembunyikan, mata kelinci itu berbinar tak bisa berbohong kalau Ia sedang dalam suasana hati yang baik.
Tak banyak yang diberikan Taetae kepada kelinci itu, hanya sebuah barclett sederhana dari brand favoritnya. Barclett itu berwarna silver dengan desain maskulin yang indah, desain yang disukai Jungkookie.
"Semoga kau menyukainya" kata Taehyungie lirih
Jungkookie mengambil gelang barclett itu tak menjawab, Ia tersenyum senang. Ia meletakkan kotak hadiah itu di atas meja di dekatnya lalu berusaha membuka pengait ujung barclett
Taehyungie menyentuh barclett yang berusaha di buka si kelinci itu dan membantunya memakai barclett di tangan kanannya
"terimakasih" desah Jungkookie lembut masih melihat gelang itu, menghargai tiap kulit yang tersentuh oleh jari lembut Taehyungie hyung, lalu wajahnya terangkat dengan senyum lembut yang masih berusaha ditahannya, "aku menyukainya, terimakasih Taehyungie hyung"
Taehyungie tak menjawab, hanya menatap mata kelinci itu dengan kantong mata tipis dan mata membulat. Hatinya sakit saat melihat wajah anak itu dengan polos, bagaimana dia bisa mencampakkan hati seseorang yang lembut seperti anak ini, bahkan setelah apa yang dilakukannya dengan Ian, tatapan anak itu padanya tak berubah, penuh cinta dan harapan.
"Apa kau mau makan kue?" tanya Jungkookie polos membangunkan tatapan beruang musim dingin itu, membuatnya berkedip.
Taehyungie tak langsung menjawab, Ia masih memandangi wajah si kelinci kecil di depannya dengan seksama, melihat detail matanya hingga sesaat kemudian menoleh pada kue yang mereka abaikan. Ia mengangguk, "hm ya.. sepotong kue tidak akan membuatku gemuk kan?" gumamnya
Jungkookie, "yah.." jawabnya, lalu mengambil piring kertas kecil yang tersusun di samping kue, "duduklah, aku akan memotong kue nya untukmu" lanjutnya, Ia mengambil pisau plastik tipis, membagi kue itu dalam potongan kecil yang pas untuk Taehyungie hyungnya.
Sementara Taehyungie berbalik, duduk di sofa di studio itu, dimana ada banyak bekas balon dan pita yang belum dibereskan, menunggu staff datang dan mengambil sisa-sisanya.
"Kau darimana, hyung?" tanya Jungkookie ragu-ragu, sesekali menoleh pada Taehyungie hyung yang duduk di depannya
Taehyungie, "aku dari klinik" jawabnya singkat
Jungkookie belum menjawab lagi, Ia mengangkat piring kertas itu dan membawanya pada Taehyungie hyung, Ia duduk di samping Taehyungie hyungnya menyodorkan kue dan garpu itu, "Manager-nim bilang kau mengambil rekam medismu, apa kau sakit?" tanyanya
