Hadiah dari PD-nim

326 24 12
                                    

Malam itu dalam penghargaan TMA, Bangtan membawa 7 kemenangan dengan lagu boy with luv dan dynamite mereka, itu adalah tahun yang amat beruntung bagi mereka.

Sekali lagi mereka benar-benar tersenyum bangga melihat pencapaian yang dilakukan hingga berdarah-darah.

Mereka saling memeluk satu sama lain, mereka juga memeluk manager-nim, Sienna, pelatih koreografi bahkan bodyguard yang berjaga untuk mereka, saking senang dan bahagia bisa memenangkan piala terbanyak malam ini

"Chukae!" kata orang-orang dan tim mereka di ruang rest room itu. Semua orang memberi selamat pada ketujuh anggota.

Piala-piala itu dijejerkan di atas meja rias yang kosong, piala-piala itu berkilau dan berkelap-kelip seperi masa depan mereka yang lebih cerah. Cahaya yang dipantulkan pada permukaan piala itu menyilaukan mats yang memandang mereka

"Woah, aku tidak percaya kita membawa pulang sebanyak ini" kata Jimin tak percaya, Ia melihat piala itu dengan wajah berseri-seri

Jhope juga tersenyum lebar, "Jimin-ah berdirilah disana" katanya sambil menunjuk tempat kosong di samping meja

Jimin tersenyum lebar, "disini?" tanyanya

Jhope bersiap dengan kamera di tangannya, "ya disitu, kau tampak bagus" katanya lagi

Jimin, "oh benarkah?" kata Jimin, Ia lalu mengatur pose tubuhnya untuk berfoto bersama ketujuh piala penghargaan itu

Jhope, "hana dul... set" seru Jhope

"bagus!" seru seseorang yang duduk di sofa di samping Jin hyung

Jimin menoleh, "hyung tidak mau berfoto?" tanya Jimin pada orang yang baru saja berkata 'bagus!' padanya

Jin hyung menepuk paha orang disampingnya, "Namjoon-ah, kau mau berfoto juga?"

Namjoon menggeleng, "ani Jimin-ah, ani Jin hyung" jawabnya

Jin hyung menoleh menatap wajah Namjoon yang sejuk, "Namjoon-ah" panggilnya, "kau benar-benar hebat di panggung tadi, bagaimana kau bisa membuat pidato seindah itu" kata Jin hyung pada Namjoon

Namjoon tersipu malu, Ia tersenyum sampai matanya melengkung hilang dengan lesung pipi yang mengembang

Suga menimpali, "kau harus menjadi juru bicara di masa depan"

Jin hyung, "aku melihat aura president dalam jiwamu" kata Jin hyung

Namjoon semakin malu, "hyung.." desahnya

Jin hyung tertawa dan mengelus rambut Namjoon, Ia lalu merangkul bahunya dan bersandar padanya dengan lembut, "aku bangga padamu" katanya

Suga hyung juga menimpali lagi, "Namjoon-ah, kau melakukannya dengan baik" kata Suga memberikan tatapan bangga dengan senyum tipis di wajahnya.

Jungkook, "Hyung! hebat!" pekiknya di samping Suga hyung, Jungkookie langsung mengeluarkan kedua jempolnya untuk Jungkookie menunjukkan rasa bangganya pada Namjoon

Taehyung, "kamshahamnida, Namjoonie hyung" kata Taehyung setelah Jungkook bicara.

Beberapa saat setelahnya. Ruangan itu berisik dengan ketukan sepatu orang-orang di ruangan lalu pintu masuk terbuka, semua orang membungkuk, "Anyeonghaseyo Pd-nim" sapa orang-orang itu yang seketika membuat para member juga berdiri menyambut orang yang barusan masuk.

Orang itu adalah Bang Si Hyuk PD-nim yang berjalan masuk langsung menuju pada semua member grup ciptaanya. Di belakang PD-nim, CEO Park juga mengikutinya, mereka berpakaian rapi dengan jaz dan kemeja yang senada dengan warna kostum para member.

Mata PD-nim langsung tertuju pada anak anak yang paling dibanggakan, PD-nim berkata, "Chukaeyo! Selamat anak anak!" Pekiknya pada semua member

Semua member membungkuk, namun sebelum mereka selesai membungkuk, PD-nim menarik bahu Namjoon dan Jhope, member yang berdiri paling pinggir, Ia langsung memeluk semua menber membentuk lingkaran yang rapat, "Aku benar-benar sangat bangga"

My YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang