My You

Malam kami : 2 - Badai Salju

WARNING ALERT!!

18+

Angin berhembus makin kuat membawa kepingan salju yang mulai deras, kanopi yang barusan terbuka itu juga telah basah dengan dinginnya salju yang barusan turun yang membuat Taehyung dan Jungkookie akhirnya kembali ke dalam rumah, meninggalkan dinginnya atap yang dipenuhi salju. Taehyungie menutup pintu atap dan mematikan lampu luar sebelum menarik Jungkookie menuju kamar mandi. 

"Kau harus mandi air hangat sekarang, Jagiya. Aku tidak mau kau sakit," kata Taehyungie dengan nada khawatir sambil menuruni tangga di belakang Jungkookie.

Jungkookie hanya mengangguk, menggosok-gosok lengannya yang dingin. Dia merasa seluruh tubuhnya menggigil, tapi hatinya hangat karena perhatian yang diberikan Taehyungie.

"Hm" jawabnya dengan anggukan dan rahang yang gemertak.

Setelah menyiapkan air hangat, Taehyungie membantu Jungkookie membuka kaos dan celana pendeknya yang sudah basah oleh salju, seluruh permukaan kain itu hampir beku bahkan merembes sampai ke dalam boxer pelindung terakhir yang membatasi kulit si kelinci itu dengan dunia luar.

"Apa yang kau lakukan?" tanya Jungkookie sambil tersipu dengan kedua pipi yang merah merona

Taehyungie tersenyum tipis menjeda tangannya yang hampir membuka boxer si kelinci kecil itu, "menurutmu apa?"

"..."

"kau malu?"

Jungkookie terkekeh tipis dengan helaan nafas berat seolah tengah tersihir dalam sentuhan tangan lembuut dan panjang sang beruang musim dingin itu

"Aku.."

"Aku akan melakukannya untukmu" tukas Taehyungie langsung menarik boxer itu ke bawah, mengekspos bagian sakral yang tak biasa dari tubuh sang kelinci, dari awal bagian itu telah terangsang, Ia tak bisa berbohong atau mengendalikan apa yang terjadi dengan bagian itu, bagian itu terangsang oleh sentuhan sang beruang musim dingin

"Haha" kekeh Taehyungie, "kau benar-benar terangsang?"

"Taetae-ah" desahnya setengah menolak, kedua tangannya lalu menangkap tangan si beruang musim dingin yang hampir akan menggapai itu

Tapi Taehyungie makin terkekeh, Ia melihat wajah itu dari bawah sambil berjongkok memastikan seperti apa ekspresi kelinci kecilnya saat ini. Matanya membulat seperti boba dengan wajah bodohnya seperti terkena hipnotiz, Ia terus menatap wajah Taehyungie dibawah dengan sensual seperti biasanya.

Melihat itu Taehyungie tak tahan lagi, sambil setengah tertawa, "cepatlah" kekehnya, Ia mendorong kekasihnya masuk ke dalam bak mandi yang sudah dipenuhi air hangat. Begitu tubuhnya merendam, Jungkookie merasakan kehangatan mulai menyebar dari ujung kakinya hingga ke ujung rambut. Jiwanya juga tersadar dengan cepat dari pesona wajah kekasihnya

Jungkookie mendesah, "ahh"

"Bagaimana rasanya?" tanya Taehyungie sambil mengusap kepala Jungkookie dengan lembut.

"Lebih baik," jawab Jungkookie dengan suara pelan, matanya terpejam menikmati kehangatan air.

Taehyungie tersenyum, menatap kekasihnya dengan penuh kasih sayang, diambilnya bath bomb ukuran sedang beraroma lavender dan musk dari kotak mandinya, bath bomb yang biasa Ia gunakan sendiri untuk mandi, seolah beruang musim dingin itu ingin melumuri seluruh tubuh Jungkookie dengan aroma yang sama dengan tubuhnya.

"Apa ini wangi?" tanyanya pada Jungkookie

"Ini bath bomb mu, kau memberikannya padaku?"

"lavender, bau yang kau cium dari tubuhku"