Pagi pagi buta sebelum matahari terbit, Taehyung sudah siap dengan setelan jas dan mantelnya untuk menghadapi musim dingin yang datang sebentar lagi. Ia mengemasi beberapa produk perawatan kulit dan sabun mandinya ke dalam tas transparan yang digantung di samping ransel.
Pagi itu Taehyung menerima telpon dari Seojoonie hyung yang sedang bergerak menuju dorm bts di hannam dong.
"Aah.. hyung-nim" desah Taehyung pelan memastikan
Seojoon menjawab, "aku sudah di jalan bersama Wooshik, apa kau sudah mandi?" dengan nada mengejek
Taehyungie terkekeh, "aiiisshh, tentu saja Hyung~" jawabnya dengan nada protes
Seojoon, "ooh, oke Taehyung-ah kami akan segera sampai"
Taehyung, "Nee hyung-ah, aku tidak sabar, hati-hati di jalan"
Seojoon, "nee dongsaeng"
Taehyung tersenyum, hari ini hatinya sangat senang, dia benar-benar tidak sabar menunggu hyung-nim nya sampai ke dorm mereka.
Taehyungie lalu berjalan menuju kamar Namjoonie hyung untuk memastikan apakah dia sudah bangun, lalu meminta izin.
Taehyung hendak membuka pintu itu perlahan namun tiba-tiba bahunya disentuh oleh seseorang di sampingnya, "Taehyung-ah" panggil orang itu dengan suara lembut.
Taehyung menoleh tanpa menjawab
Orang yang menyentuh bahunya adalah Jimin dengan wajah bare face dan rambut yang dikuncir, kantung matanya masih bengkak karena Ia masih mengantuk
Taehyung berbisik, "sejak kapan kau bangun?"
Jimin, "sejak kau menelpon, aku bisa mendengarmu"
Taehyung, "ah mianhae Jimin-ah"
Jimin tak menjawab, Ia menguap sekali lagi karena masih mengantuk
Taehyung, "kembalilah tidur, kau terlihat mengantuk sekali"
Jimin, "kau mau berpamitan dengan Jungkookie?" Tanya Jimin
Taehyung menggeleng, "aniyo.. Namjoon hyung"
Jimin, "pergilah, biar aku yang menyampaikannya saat Namjoon hyung bangun"
Taehyung, "benarkah? Kau akan menyampaikan pamitku pada Namjoon hyung?" Tanya Taehyung dengan wajah bersemangat
Jimin mengangguk, "nee.. kaja! Pergilah!"
Taehyung tersenyum lebar, Ia menggendong tas ranselnya dengan benar lalu mengangguk, "baiklah.. aku akan pergi "
Jimin mengangguk, "aku akan mengantarmu sampai ke depan"
Mereka berjalan bersama ke teras dorm untuk menunggu wooga hyung yang menjemputnya.
Jimin dan Taehyung duduk di kursi panjang di depan pintu
Jimin, "apa kau mau pakai taksi?"
Taehyung, "tidak, Seojoonie hyung sedang dalam perjalanan menjemputku, dia akan tiba sebentar lagi"
Jimin, "oh Seojoonie hyung?"
Taehyung, "oh.." gumamny
Jimin, "geure" jawabnya sambil bergumam
Taehyung menatap Jimin, Ia lalu mengusap rambut Jimin yang berantakan, "kau benar-benar masih mengantuk teman, tidak apa-apa, tidurlah aku akan menunggu hyung-nim"
Jimin, "bagaimana aku bisa meninggalkanmu di depan sendirian dengan udara sedingin ini" jawab Jimin lembut
Taehyung tersenyum, "kau membuatku tersentuh" jawab Taehyung, Ia melanjutkan, "ini sebabnya aku selalu menyukaimu, Jimin-ah"
KAMU SEDANG MEMBACA
My You
RomantikKeputusan apa yang akan diambil Taehyung dan Jungkookie setelah mengalami badai besar pada 2017-2018? Mengingat banyak hal telah menentang cinta mereka, Taehyung tak bisa membiarkan orang-orang membenci dirinya dan Jungkookie, maka berpisah adalah k...