My Second love part 14

818 72 2
                                        

Sementara radhika ia hanya melihat sosok shakti yang tak keras saat ini. Berbeda dengan shakti yang selalu membentak nya tanpa memikirkan apa perkataannya.

Shakti yang selalu membuat nya kesal dalam setiap jawaban yang ditanyakan oleh radhika. Shakti yang selalu acuh terhadapnya. Shakti yang selalu saja merasa risih ketika merespon sesuatu dari radhika.

Tapi kini... Shakti tersebut menjadi sosok yang begitu lemah dan lembut. Mungkin ini karena rasa cintanya terhadap orang tuanya.

Astaga!!!!!

"Shakti menangis" Batin radhika terkejut dengan mata yang melotot serta mulut yang sedikit menganga.

Perawat rumah sakit datang membawa suntikan dan obat-obatan lainnya.

"Permisi Tn,,,,, " ucap perawat itu saat menyadari ada seseorang didalam nya

Shakti menengok ke arah sumber suara. Suster tersebut mengernyit heran dengan mata yang menyerang serta bibir yang mengrucut ketika melihat mata shakti yang berlinang air mata.

Dengan cepat mendapat tatapan tajam dari shakti. Seolah-olah shakti tak terima dipandang seperti itu. Terlebih lagi ia melakukan ini semua demi menutupi ke gengsiannya yang tertangkap basah karena menangis.

Sementara itu radhika hanya menahan tawa atas sikap shakti yang menutupi rasa malu nya dengan tatapan tajam nya.

"E e,, maaf Tn,, saya hanya ingin mengganti infusan Ny. Arora dan suaminya,, " ucap perawat itu lembut

"Kenapa ibu saya tidak kunjung sadar juga? Apa kalian tidak mengobati nya dengan becus?!! " emosi shakti sementara perawat itu mengernyit heran

"Maksud Tn,,? " tanya perawat itu masih dengan tatapan heran

"Ibu,,, ibu & ayah saya! Kenapa dia belum siuman juga?!! " bentak shakti

"Orang tua anda sudah siuman sejak malam tadi,, ia sedang istirahat setelah makan siang tadi,, " ucap perawat tersebut membuat shakti malu dan radhika tertawa tapi ditutupi oleh tangan sehingga tawa nya itu tidak terdengar.

Jika terdengar maka gadis itu akan bernasib sama seperti perawat tadi.

"Ya yasudah,, terimakasih,, ka ka ka kau sudah selesai bukan?!! Yasudah,, sana sana,,!" ucap shakti gelagapan karena salah tingkah.

Perawat tersebut tersenyum dan meninggalkan shakti & radhika didalam ruang rawat sana.

Ny. Arora membuka matanya.

"Shakti,, kau disini nak? " ucap Ny. Arora setelah sadar karena sehabis bangun tidur.

"Ya bu,, Shakti disini sejak tadi,, " ucap shakti

Ny. Arora melihat gadis disamping shakti yang sedang berdiri. Radhika tersenyum ketika tatapan nya dengan Ny. Arora bertemu.

"Ra radhika,,, kau disini nak? " tanya Ny. Arora

"Iya bibi,,, tadi shakti mengajak ku untuk ikut serta menjenguk mu disini,, " ucap radhika ramah

"Owh,, apa kau sudah memberesi pakaian mu dirumah? Karena 1 minggu lagi aku akan mengadakan acara pernikahan kalian,,," ucap ny. Arora sukses membuat shakti & radhika kikuk dalam senyuman yang terpaksa.








****vote-coment-follow****






My Second LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang