My Second Love Part 138

678 64 18
                                        

Skip 2 hari....

"Ueeeekk! Ueekkk!"

Terdengar suara muntahan seseorang didalam kamar shakti dulu. Ny. Arora, wanita paruh baya yang tengah melalui kamar anaknya itu langsung saja masuk kedalam. Memastikan apa yang terjadi

"Radh? Radhika! Sayang kau ada dimana??" Teriak Ny. Arora cemas

"Ueeekkk!! Ueeekk!!" Suara itu terdengar kembali

"Radhikaaa!! Kau ada dimana sayaang?" Panggil Ny. Arora lagi

"Pasti dikamar mandi" Gumamnya lalu masuk kedalam kamar mandi

"Hei kau kenapa?" Tanya Ny. Arora yang melihat radhika keluar dari kamar mandi dengan wajah pucat

"Aku tidak apa - apa bu" Ucap radhika mencoba untuk tersenyum

"Tidak apa - apa bagaimana?! Wajahmu sangat pucat nak, kita kedokter oke?" Tawar Ny. Arora cemas

"Tidak perlu bu, aku hanya sedikit mual saja, malam juga sembuh,," Ucap radhika

"Eh tidak tidak! Kau harus kedokter, karena jika kondisimu tidak baik maka shaktiiiii . Astaga!! Tunggu tunggu sebentar!!" Ucap Ny. Arora meninggalkan radhika didalam kamar

"Ada apa dengan ibu?" Gumamnya heran

Tak Lama kemudian Ny. Arora datang dengan benda panjang yang dipengan nya

"Pakai ini sayang , cepat coba" ucap Ny. Arora semakin membuat radhika terbingung

"Apa itu?" Tanyanya heran

"Tespack ayo cepat pakai," Ucap Ny. Arora sukses membuatnya speechless menganga

"Ibu? Tes pack? Apa ibu yakin?" Tanyanya terkejut

"Iya sayangg, cepatlah coba tespack ini,," Suruh Ny. Arora . Radhika mengangguk lalu memakainya di toilet

"Semoga insting ku benar ya dewa" Gumam Ny. Arora gelisah

Tak lama kemudian radhika keluar dengan tespack ditangannya.

"Bagaimanaa???" Tanya Ny. Arora antusias

"Maafkan aku bu, tapi aku tidak,, aku. Aku HAMILLL!!!" Ucap radhika girang memeluk ibu mertuanya itu

"Horeeeee!!! Kau hamill yeye kau hamilll! yuhuuuuuuu!!!" Girang Ny. Arora memeluk radhika

"Yasudah ibu akan membuatkan kau bubur okeee. Agar kau cepat pulih. Dan tentunya cucuku tidak kelaparan,," lanjuttnya lalu meninggalkan radhika

Radhika duduk dikasur. Ia senang. Sangat senang. Tidak tahu apa kata -kata yang harus ia jabarkan untuk kesenangannya itu.

"Aku hanya melakukan itu sekali dengan shakti, tapi kenapa langsung hamil saja?"

"Yah sudah lah, yang terpenting semuanya bahagia mendengar kehamilanku,, shakti. Cepatlah pulaangg" gumam radhika tersenyum




#######

Maaffkeun kalo gj ya, ini lg kacau bangt nih prasaan. Ini belum ke konfliknya ya gaes. Part2 ini mah gpplh gj, buat smpingannya doang. Intinya mah pas konflik aja. Jd diusahain kalo pas konflik ngga segaje ini. Vote dari part 134~138. Comentt. Follow!

My Second LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang