My Second Love

My Second Love Part 29

"Ibu,, dia siapa? " tanya shakti kepada ibunya. Ny. Arora nampak gelisah seketika.

Keringat panas bercucuran didalam ruangan dingin berAC. Shakti menatap dengan mata selidik karena ekpresi ibunya itu berubah 180° mendadak.

"Aku orang yang membawa orang tua mu kerumah sakit,, " ucap shikar tiba-tiba. Jujur saja shikar tidak tahu tentang asal usul kenapa Tn & Ny. Arora dirawat.

Tapi tadi dokter nithin mengatakan semuanya kepada shikar tentang insiden ini. Dokter nithin mengatakan jika tidak ada yang menolong korban maka pasien akan tewas. Tapi untung saja ada pemuda yang menolong nya.

Dan disini shikar mengaku bahwa ia adalah pemuda tersebut. Bahkan ia meminta maaf kepada tuhannya atas dusta yang ia lakukan. This is kepepet!.

"Kau yang menolong orang tua ku? Sungguh? Terimakasih,, terimakasih karena kau datang diwaktu yang tepat,, jika tidak ada dirimu,, entah apa yang nanti akan terjadi,, sekali lagi kuucapkan terimakasih " ucap shakti.

Shikar tersenyum melihat dustaan nya itu tidak dicurigai. Sementara radhika hanya diam di samping Shakti.

"Baiklah, aku permisi,, " pamit shikar yang dibalas senyuman oleh semua orang.

Radhika langsung saja menghampiri ny. Arora. Ia berdiri tepat di samping ranjang ny. Arora. Ny. Arora tersenyum melihat radhika yang tidak terlalu kaku denganya. Radhika berbaur dengan nyaman bersama Ny. Arora. Dan tentu saja Ny. Arora suka itu.

"Bibi,, bagaimana keadaan mu? " tanya radhika lembut. Ny. Arora tersenyum mendengar calon menantu nya yang begitu perhatian terhadapnya.

"Kau lihat keadaan nya sekarang bukan? Ibuku baik-baik saja!! Apa kau berpikir aku tidak membayar mahal untuk kesembuhan nya sehingga keadaanya selalu saja memburuk?!! Hhhh yang benar saja,, " kesal shakti.

"Shakti!! Kau berbicara apa?!! Dia menanyakan kabar ibumu!! Kenapa kau malah membuat nya dalam masalah?!! Apa kau selalu berkata kasar padanya dan selalu membentak nya?!! " bentak Ny. Arora kepada shakti.

Karena jujur saja Ny. Arora tersentak kaget ketika mendengar shakti yang merespone pertanyaan dari radhika dengan emosi.

Radhika bertanya tentang kabar bukan? Ia mengatakannya dengan lembut bukan? Kenapa harus dibentak?!!

Dasar shakti!!!

"Tidak apa-apa bibi,, aku yang salah, aku memang salah,, dengan bertanya seperti itu sama saja aku meragukan usaha nya untuk membuat mu sembuh,, jadi ini adalah kesalahan ku bibi,, " ucap radhika lembut.

"Ibu dengar? Ini kesalahannya " ucap shakti yang dibalas tatapan tajam oleh ibunya.

"Apa Shakti selalu membentak mu nak? Katakan saja,, " tanya Ny. Arora sekilas melirik shakti sinis.

"Tidak bibi,, Shakti tidak pernah membentak ku,, sama Sekali tidak pernah,, hanya tadi saja,, " ucap radhika berusaha tersenyum.

"Tapi! Jika pria ini membentak mu! Kau katakan saja semua nya padaku!! Biar aku yang memukul nya!! " ucap ny. Arora yang dibalas anggukan dan senyuman oleh radhika.

"Jadi ini pulang atau tidak?" tanya shakti malas. Jujur saja ia merasa tersindir ketika radhika menanyakan kabar ibunya. Ia merasa radhika meragukan usaha nya untuk merawat ibunya.

Itu bagi shakti,,, Sementara bagi Ny. Arora,, pertanyaan radhika itu adalah pertanyaan yang membuat nya senang dan bahagia. Tapi shakti? Ah sudahlah! Pria itu memang berbeda dengan yang lain!.

"Tentu saja pulang!! Kau ini bisanya hanya marah-marah saja! " kesal ny. Arora

"Bibi,, paman dimana? " tanya radhika. Sukses membuat ny. Arora terdiam sejenak. Tapi untung saja suaminya itu sudah siuman dari pingsan nya karena terbius oleh suntikan untuk diambil jantung nya.

"Astaga ayah! " ucap shakti sedikit kaget. Ny. Arora menatap tajam.

"Apa kau akan memarahi nya lagi untuk hal ini?!! " tanya Ny Arora sinis membuat shakti bercengengesan ria.

"Hehe,, maafkan aku radhika,, " ucap shakti menatap kearah radhika. Radhika tersenyum membalas ucapan shakti. Dan entah kenapa senyuman itu sangat menghanyutkan bagi shakti.

Dengan cepat pikiran pria itu menepis kembali rasa kagum terhadap kecantikan calon istrinya itu karena disisi lain kekasihnya lebih lah unggul didepan hatinya.

Zaskia chopra!😪

Dokter nithin memasuki ruang rawat. Ia tersenyum melihat kearah radhika, Shakti, & yang paling terpenting adalah pasien nya saat ini, Ny. Arora.

"Seperti nya disini berbahagia sekali yah,, " ucap dokter nithin tersenyum. semua yang ada didalam pun kembali tersenyum.

"Aku kesini hanya ingin memberi tahu saja,, jika Ny. Arora sudah diperboleh kan pulang sejak kemarin malam,, tapi,, Tn Arora,, tn arora harus teraphi selama 2 hari kedepan disini,, beliau tidak diperboleh kan pulang,, " jelas dokter nithin

"Mengapa seperti itu dok? Kau mengatakan bahwa orang tuaku sudah bisa dibawa pulang,, tapi untuk ayah,, kenapa selalu saja diundur? " tanya shakti.

"Demi kesembuhan total ayah mu,, apa kau tidak mau itu? " ucap dokter nithin

"Baiklah,, " ucap shakti. Karena ia juga mengerti memang beginilah peraturan rumah sakit.