My Second Love

My Second Love Part 143

"Baiklah. Aku akan berangkat 2 jam lagi" Ucap shakti lembut

Radhika menoleh. Ia mula memandang suaminya yang tengah tersenyum kepadanya.

"Bukankah meeting akan dilaksanakan sebentar lagi?" Ucap radhika

"Karena kau yang meminta aku harus berangkat 2 jam lagi. Maka okee. Aku akan berangkat 2 jam lagi. Soal meeting. Yasudahlah, aku tidak akan menghadirinya. Yang terpenting adalah permintaan mu sudah dituruti" Ucap shakti tersenyum

"Heii? Tidak tidak! Kau harus datang untuk meeting pagi ini! Aku mau sekarang kau bersiap untuk kekantor. Pakai jass mu dan rapikan dasinya! " Printah radhika dengan wajah kesalnya

Senyuman yang tadinya terukir dibibir shakti seketika meluntur. Bisa - bisanya ia dipermainkan dengan cepat seperti ini.

"Tadi kau bilang aku harus pergi 2 jam lagi. Tapi sekarang? Ahh! Ayolah radhika." Lirih shakti

"Kapan aku mengatakannya? Tidak tidak! Tidak ada alasan apapun! Sekarang pakai jass dan rapikan dasimu!" Printahnya lagi

Dengan jengkel shakti menatap radhika dengan malas. Ia merapikan dasinya dengan kesal lalu memakai jass nya.

Ia mengambil tas koper seperti merampas. Radhika menatap heran sikap suaminya itu.

'Aku salah apa?' Batinnya heran

Cuph!

Shakti mengecup singkat dahi radhika lalu berlalu pergi meninggalkan kamar.

"Shakti sarapan nakk!" Seru Ny. Arora sedikit berteriak

Seolah tak mendengar shakti terus saja berjalan keluar. Ny. Arora menggeleng atas sikap aneh anaknya itu.

"Tenang shakti tenang! Kau harus membiasakan ini. 6 bulan. Ya! Kau hanya memerlukan 6 bulan lagi. Dan semuanya akan berakhir" Dumelnya didalam mobil

Tak lama kemudian ia menancap gas mobilnya. Melaju kearah jalan yang menuju kantornya.

Disatu sisi radhika masih diam. Ia juga masih bingung atas sikap suaminya. Apa benar ia telah membuat suaminya itu kesal?.

"Kenapa shakti? Apa tadi aku membuatnya kesal? Yah masa bodo lah. Aku kesalllll!!!" Rutuk radhika

Ya emosi radhika kadang terkontrol kadang tidak. Ia juga masih bingung dan sering lupa apa yang ia lakukan sebelumnya.

Maklumi lah bumil yang sedang beranjak masa - masa kehamilannya sering dilanda berbagai cobaan.

Ditafsirkan, beribu ribu manusia didunia. Yang paling susah ketika salah satu diantara mereka hamil. Yaitu, Suaminya.

"Selamat pagi bu!" Sapa radhika kepada ibu mertuanya yang tengah sarapan

"Pagi sayang. Kenapa kau baru turun? Oh ya, ada apa dengan shakti ?" Tanya Ny. Arora heran

"Aku juga tidak tahu bu. Mungkin memang suasana hati shakti yang kadang tidak beraturan" Jelas radhika memulai sarapannya

Ny. Arora terkekeh.

'Yang suasana hatinya tidak beraturan adalah radhika. Jadi pasti radhika yang membuat shakti sekesal tadi haha' kekeh Ny. Arora membatin

"Ibu kenapa tertawa?" Tanya radhika heran

"Eh tidak nak tidak. Ibu hanya mengingat komedi tadi malam" Ucap Ny. Arora

'Ibu dan shakti sama - sama aneh. Aduh radhika! Wajarlah. Mereka ibu dan anak jadi pantas saja jika memiliki kesamaan' Batin radhika

######

Hello gaess! Maaf baru up nih ya. Maaf bangett. Ini problemnya belum dimulai ya. Jangan lupa subscribe channel youtobe aku. Aku udh upload vidio "flashback ranveer & ishani". Eh tp gatau aku juga lupalagi judulnya. Yg jelas nama channelnya arrizka_aa.

Vote+comennttt gaesss.😄