Work ini adalah lanjutan kisah Jaehyun As. Mungkin cerita sebelumnya lebih menceritakan perihal Jika Jaehyun menjadi, tapi work kali ini lebih mengangkat ke topik permasalahannya. Ada kemungkinan juga beberapa Chapter yang belum terselesaikan di par...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Y/N bergerak gelisah setelah mendapatkan kabar bahwa anaknya jatuh sakit. Baru saja memberikan anaknya ijin untuk menginap bersama Jaehyun tapi pria itu justru tidak bisa menjaga anaknya dengan baik.
Wanita itu semakin bertanya-tanya mengapa bisa Jaehyun memberikan Nara buah peach yang jelas-jelas anaknya alergi dengan buah itu.
Apa Jaehyun tidak mengingat berkali-kali Y/N memperingati dirinya, memberitahu bahwa Nara alergi dengan buah itu.
"Mau kemana? Belum jadwal balik."
"Anak gue, Yong." katanya dengan nada khawatir.
"Iya, anak lo kenapa? Bukannya lagi sama Daddy nya?"
"Nara makan buah peach, lo tahu sendiri kalau dia alergi sama buah itu."
Mata Taeyong melebar, dirinya memijat pelipisnya. Merasa akan ada masalah yang menghampiri Jaehyun ke depannya. Bisa jadi Y/N tidak akan memberikan ijin lagi kepada Jaehyun untuk menemui anaknya. "Kok bisa?"
"Gue juga nggak ngerti. Si Jaehyun gblk. Emang nggak pernah bisa diandelin dari dulu. Gue mau ke rumah Grandma nya Nara. Mau jemput dia. Titip absen pulangnya ya Yong. Thank you."
"Iya, hati-hati lo. Salam buat keponakan gue. Semoga lekas sembuh."
"Iya, thanks."
Taeyong menghela nafasnya berat seperti beratnya hidup Jaehyun. Semakin berat saja cobaan hidup sahabatnya itu. Dengan lincah pria tampan itu mengirimi pesan kepada Jaehyun.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Suasana ruang tengah mendadak sunyi. Y/N menatap ke arah Jaehyun dengan tatapan tak suka miliknya. Jujur, dirinya semakin membenci Jaehyun.
"Dimana Nara?" tanyanya memecah kesunyian.
"Kalau kamu mau ngajak aku ribut, jangan disini. Nara lagi tidur ditemani Grandma nya."
Kerutan tipis menghiasi wajah cantik Mommy dari Nara. Mengapa Jaehyun bisa sesantai itu? Pikirnya. Sikap yang ditunjukkan Jaehyun semakin membuat Y/N merasa kesal. Ingin sekali wanita itu berteriak memaki Jaehyun dan menarik rambutnya dengan kasar.
