Mention of kissing.
"Mas?" Panggilannya belum juga digubris oleh Jaehyun. Y/N merasa bahwa Jaehyun sedang marah padanya. Pria itu sedang sibuk dengan ponsel pintarnya dan hanya bersikap tak acuh.
"Mas?"
"Mas Jae?"
"Kamu marah ya?" tanya Y/N pada akhirnya. Rasanya tidak mungkin jika mereka hanya berdiam diri, tidak ada obrolan sedikit pun dari keduanya.
"Mas Jaehyun?"
"Hmm."
"Kamu udah makan? Tadi kamu belum sempat makan siang kan?" tanya Y/N, mengingat waktu makan siang mereka terganggu tadi.
"Udah nggak lapar," jawab Jaehyun.
Dia kenapa sih? Masa iya cemburu sama Jeno?
"Tapi Mas?"
"Aku nggak akan mati cuma karena nggak makan siang, Lee Yourname," jawab Jaehyun ketus.
Sejujurnya Y/N sudah terbiasa dengan sikap Jaehyun yang seperti ini tetapi entah mengapa untuk kali ini, rasanya begitu sakit mendengar ucapan yang terlontar dari bibir pria tampan itu. Tanpa menjawab, Y/N memilih memunggungi Jaehyun, mencoba memejamkan matanya. Semoga dirinya bisa melupakan sikap Jaehyun dengan memilih tidur siang.
"Aku minta maaf," ujar Jaehyun tiba-tiba. "Aku cemburu lihat kamu sama Jeno akrab kayak tadi. Maafin aku, kamu istirahat aja. Aku ke luar sebentar." Jaehyun berbisik di telinga Y/N. Dikecupnya surai gadis itu pelan.
Suara pintu yang tertutup membuat Y/N menatap ke arah tersebut. Y/N merubah posisinya menjadi duduk lalu berjalan mendekatkan diri ke arah pintu, berniat mengintip apa yang dilakukan oleh Jaehyun di depan kamar rawat inapnya.
"Loh, ngapain di luar Jae?" tanya Taeyong. Tak ada jawaban dari Jaehyun, beberapa menit berlalu Taeyong baru mendapatkan sebuah jawaban.
"Cari angin," sahut Jaehyun.
"Ada yang nggak beres deh ini, nggak biasanya lo kayak gini."
"Kenapa? Masalah Doyoung? Atau lo ribut sama Y/N? Inget Jae, Lusa, lo nikah. Jangan karena masalah kecil bisa merusak rencana yang udah lo buat itu."
Y/N mendengarkan obrolan tersebut dengan seksama dibalik pintu. Sesekali dirinya merasa pegal karena harus membawa cairan infus. Dia tidak membawa tiang penyangga itu karena akan mengeluarkan suara nantinya.
"Gue ngerasa bersalah sama Y/N." Seharusnya dia tidak terbawa emosi dan bertindak seperti anak kecil hanya karena cemburu dengan mantan calon istrinya kan?Bahkan dirinya baru tahu jika Jeno merupakan mantan dari wanita yang dirinya cintai. "Jujur, gue nggak bermaksud ngomong kasar ke dia tadi. Gue terlanjur cemburu lihat dia dekat sama Jeno."
Y/N bergerak ke arah samping, membuka tirai dan melihat punggung lebar calon suaminya.
"Oh, lo udah tau kalau Jeno mantannya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
JAEHYUN IMAGINES (COMPLETE)
FanfictionWork ini adalah lanjutan kisah Jaehyun As. Mungkin cerita sebelumnya lebih menceritakan perihal Jika Jaehyun menjadi, tapi work kali ini lebih mengangkat ke topik permasalahannya. Ada kemungkinan juga beberapa Chapter yang belum terselesaikan di par...