Beginning [Mia Version]

22K 1.1K 46
                                    

By : Mia


Ada kritik, jangan dipendam :) Udah baca jangan lupa tinggalin jejak ya <3


-oOo-


-Mia POV-

Jeon Jungkook?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jeon Jungkook?

Aku sering mendengar namanya--bahkan aku banyak memiliki foto Jungkook--dari Hoobae yang sering chatting denganku. Saat membahas Jungkook, dia pasti mengoceh bahwa Jungkook sangat tampan, manis, dan bla bla bla, aku sampai bosan membacanya. Kuakui, namja bernama Jeon Jungkook itu manis, dan aku menyukai senyumnya yang terlihat polos. Tapi semuanya hanya sebatas suka, tidak lebih.

Tapi siapa sangka? Hari ini aku justru bertemu langsung dengannya. Sebenarnya aku tidak menyangka bahwa aku satu sekolah dengannya, bodoh bukan? Tapi aku memang tidak terlalu tahu tentang sekolahku sendiri--saat istirahatpun aku lebih sering di kelas daripada kantin.

Masih kurasakan pipiku yang memanas saat temannya mengatakan Jungkook ingin berkenalan denganku--padahal ini sudah jam pulang. Aaaa... Ini keberuntungan atau hanya main-main? Jantungku berdetak tak karuan karenanya. Wajah manisnya yang salah tingkah masih terbayang, sangat menggemaskan!

"Yuhu... Ingat saja terus! Namja manis kesayangan Noona-Noona."

Aku mendecih dan mendorong bahu Hyo Ah--yang menemaniku saat di kantin tadi, berusaha menutup rasa malu yang menghampiri. Namja manis kesayangan Noona-Noona? Mungkin benar, karena beberapa kali aku pernah mendengar teman-teman sekelasku menyebut namanya.

"Dia jarang masuk sekolah sejak awal, tapi tetap saja namanya sangat dikenal. Mungkin karena wajah manisnya yang memikat, padahal baru kelas satu-"

"Kelas satu?" Aku memotong ucapan Hyo Ah dengan kaget.

Hyo Ah mengerjabkan matanya, lalu mengangguk-angguk, "Dia baru masuk tahun ini, yang kudengar dia terlambat masuk karena harus berlatih dance selama setahun di Amerika. Tapi karena itu, skillnya dalam dance dan menyanyi tidak perlu diragukan lagi, dia benar-benar hebat!" Ucap Hyo Ah sambil mengacungkan dua ibu jarinya.

Aku ternganga, sehebat itukah namja bernama Jungkook yang terus dipuji orang-orang ini? Tapi tunggu! Jika dia terlambat masuk sekolah, berarti umurnya seka-

"Dia lahir tahun sembilan tujuh, tua memang, tapi wajahnya tetap manis seperti anak-anak. Itulah yang membuat orang lain menyukainya." Ucap Hyo Ah tanpa perlu aku bertanya lebih dulu.

Aku menggaruk pipiku dengan satu jari, sembilan tujuh? Itu artinya dia dua tahun lebih tua dariku, tapi tingkatan kelasnya justru dua tahun di bawahku. Aku harus memanggilnya apa jika bertemu nanti? Hoobae? Diakan lebih tua dariku. Oppa? Ayaya! Tidak mungkin! Arghh!!! Kenapa aku jadi pusing sendiri?

"Hoi! Jangan melamun!" Oceh Hyo Ah mengagetkan. Aku hanya meliriknya sekilas, tidak meresponnya sama sekali.

PLAK!

[Jungkook x Mia]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang