I Need Help

8.9K 622 22
                                    

Berulang kali Jungkook melirik pada Mia yang masih sibuk mengobrol dengan Yoon Gi malalui telepon. Sudah lima belas menit, tapi adik kakak angkat itu belum memperlihatkan tanda-tanda akan berhenti. Dia tidak cemburu, tidak sama sekali bahkan. Hanya saja perutnya lapar, minta diisi. Tapi makan sendiri tidak seenak makan berdua. Oke, salahkan napsu makannya yang sedikit meningkat akhir-akhir ini.

Lima menit berlalu, Jungkook mulai bosan. Perut ber-ABS-nya berbunyi, alarm agar segera diberi pasokan makanan. Dan syukur—benar-benar syukur—Mia dan Yoon Gi menyudahi pembicaraan mereka. Wanita Jeon yang duduk di kursi rias, sekarang menghadap ke arah Jungkook yang memasang wajah memelas.

"Kenapa?" Mia bertanya, heran.

"Lapar."

Desis pelan terdengar dari Mia. Wanita berusia delapan belas tahun itu berdiri, menuju ke arah Jungkook yang memegangi perut seolah anak kecil kekurangan makan. "Ayo makan," ajaknya sambil mengulurkan tangan.

Mata kelinci yang menggemaskan segera berbinar. Tak perlu diajak dua kali, dia langsung turun dari tempat tidur dan mengangkat sang istri yang menjerit kaget—tapi kemudian tertawa. Yup! Selalu, Jungkook suka membuat kejutan dan membuat rona merah muncul menghias pipi pujaan hati. Seperti sekarang, dia baru menurunkan Mia saat sudah di kursi makan. Mengecup kening yang terkasih, baru duduk untuk menunggu piring berisi makanannya siap.

"Yoon Gi Oppa ingin melamar Sunhee Eonni."

Jungkook yang asyik mengunyah, seketika terbatuk. Mia buru-buru memberikan air, sedikit cemas melihat suaminya kesulitan menelan. Tapi lain dengan Jungkook, setelah menghabiskan setengah gelas, dia langsung memandang Mia meminta penjelasan.

"Melamar?" Kelinci besar itu memberi pertanyaan bernada tak percaya.

"Iya. Kenapa? Kau tak setuju mereka menikah?" telisik Mia dengan tatapan tajam, membuat seluruh makanan yang tersedia seketika dirasa hambar oleh Jungkook.

"Bu-bukan tidak setuju. Aku kaget, Mia. Selama ini mereka hanya sibuk berhubungan tanpa status yang jelas, lalu kenapa tiba-tiba?"

"Sunhee Eonni mengamuk karena diabaikan Yoon Oppa terakhir kali. Jadi ... ya begitulah." Mia mengangkat bahu, sibuk menyendok nasi dan memasukkannya ke mulut.

"Jadi, Yoon Hyung memutuskan untuk melamar Noona?"

Mia mengangguk, mulutnya penuh. Jungkook menghela napas, perutnya kenyang mendadak. "Noona bagaimana? Dia setuju?"

"Entah." Seperempat air diteguk, baru Mia melanjutkan, "kau tahu sendiri Noona-mu bagaimana. Keras kepala, tidak mau jujur dengan perasaannya sendiri. Bahkan aku yakin, dia sedang menyiapkan sesuatu untuk menolak. Ck! Dilamar tidak mau, tapi selalu marah jika Yoon Oppa dekat dengan yang lain."

Jungkook menggaruk kepalanya yang tak gatal, ikut bingung dengan permasalah Sunhee—kakak angkatnya. Suka, tapi tidak ingin mengungkapkan. Rumit. Seperti bermain layang-layang, terus menarik ulur hingga akhirnya diketahui, putus atau tidak.

"Kau sudah bicara dengan Noona?" tanya Jungkook kemudian, memecah hening yang sempat mengisi.

"Sudah. Tapi aku malah dapat jawaban yang menyebalkan! Kau mau tahu?"—Mia menoleh pada Jungkook yang segera mengangguk—"dia bersedia menikah dengan Yoon Oppa asal views cerita Suga Sunhee di Wattpad bisa lima ratus dalam empat hari! What the hell? Views yang ada baru seratus tiga puluhan, di mana aku mencari sisanya? Haruskah aku promosi pada semua readers-ku di sosial media? Ck! Sepertinya iya," Wanita Jeon itu menggerutu tanpa kepura-puraan. Dia stress sejak tadi malam, saat syarat yang disebutnya barusan disebut.

Tarikan napas panjang terdengar dari Jungkook, tampaknya pria kelinci ini ikut pusing. Sebenarnya, Sunhee berniat menikah atau tidak? Kenapa syaratnya terkesan main-main?

"Jung."

"Hmm?" Cepat Jungkook menjawab saat panggilan dari istrinya terdengar. Mata bulatnya mengerjap lucu, sedikit curiga dengan tatapan yang diberi oleh Mia. "Mia, jangan bilang kau—"

"Come on, help me!" Wanita Jeon itu merengek dengan wajah menggemaskan. "Aku janji, aku akan berikan hadiah spesial jika kau mau membantu!" lanjutnya lagi tanpa peduli dengan Jungkook yang memasang tampang bodoh.

"Please-please-please!" mohonnya kemudian sambil menangkup kedua tangan dan menundukkan kepala.

Untuk kali ini, Jungkook tak bisa menahan tawa. Diacaknya gemas rambut lurus yang baru di-shampoo. "Kau benar-benar ingin mereka menikah, ya?" tanyanya sambil tersenyum.

Mia mengangguk dengan sungguh-sungguh. Dia ingin couple kesayangannya menikah.

"Please ...," mohonnya sekali lagi dengan lucu.

Jungkook terkekeh senang, jarang-jarang melihat Mia bertingkah seperti ini. Tapi, dia harus segera menyelesaikan ini atau segalanya akan kacau. Ya ... kau tahulah bagaimana Mia, dia sangat mudah berubah. Apalagi jika keinginannya tidak terpenuhi.

"Tapi aku ingin tahu, apa hadiah istimewanya?" Jungkook memicingkan mata, mencoba memancing jawaban dari sang istri.

"Kau mau tahu?"

"Iya, aku ingin tahu."

"Tunggu di hari Selasa."

"Mia ...."

"Ayolah, Jung. Waktunya cuma sampai Senin, bantu aku dan kau dapatkan hadiah istimewamu. Selesai!" Mia menggerutu sebal, kenapa segalanya terasa sulit huh?

Jika sudah begini, tidak ada lagi yang bisa Jungkook lakukan kecuali mengembuskan napas dan mengangguk sambil tersenyum manis. Tidak ada salahnya membahagiakan Mia. Toh, jika wanita itu bahagia, maka dialah orang pertama yang akan berbangga diri.

"Baiklah, aku akan membantu sebisaku. Tapi, jangan lupa dengan hadiah istimewanya."

Mia mengangguk, yakin dengan rencana tentang 'hadiah istimewa' di otaknya. Dan ... semoga yang diharapnya memang tercapai. Suga dan Sunhee menikah dan Jungkook bahagia dengan hadiah yang diberikan. Hanya itu, sudah.


-FIN-


**Huaahhh!! Aku pengen meluk Jeka T_T Tolong la, tolong, bantuin buat dapatin 500 views supaya SuSu nikah :'D Gak maksa, tapi kalau bisa kenapa enggak? :'D Tinggal main ke cerita [Suga x Sunhee] kok, terus ikutin ceritannya :')


//JK : Mia udah kayak orang mabok.

M : Noona-mu jahat T_T

JK : Sini peluk <3

M : {} //


Dah, intinya jangan lupa tinggalkan jejak dan jangan lupa juga buat bantuin kalau bisa T_T Makasih banget-banget sebelumnya :')

[Jungkook x Mia]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang