This part will taste sour because it contains citric acid from lemon or will taste sweet because it is added sugar
"Ya intinya kakak nggak mau, dek! Kamu nggak usah maksa dong. Kakak kan juga belum lulus SMA. Kenapa bukan kamu aja sih yang nikah sama dia? Nggak usah nyuruh kakak. Kamu nyebelin. Nggak usah dekat-dekat kakak!"
"Kok ngambek sih, kak? Kan adek cuma menyarankan, bukan mau nyuruh kakak nikah sebelum lulus sekolah. Lagian kalo kakak nggak ada, nanti siapa yang bantuin adek bikin tugas sekolah? Jangan ngambek, kak."
Minhee memijat kepalanya pelan. Kenapa dua Hwang bersaudara ini harus ikut bersamanya saat ia sedang ingin quality time dengan Yunseong di sela-sela hari sibuknya dan hari sibuk Yunseon? Dan kenapa Yunseong senang sekali mengajak kedua bersaudara ini untuk ikut bersama mereka? Bukannya ia keberatan kalau Yunseong mengajak Yeji dan Jinyoung untuk berada di tengah waktu kebersamaan mereka, tapi setiap kali Yeji dan Jinyoung pergi bersamanya, mereka pasti akan bertengkar di sepanjang jalan, entah memperebutkan sesuatu atau membahas sesuatu. Seperti sore ini. Keduanya sudah bertengkar dan saling beradu mulut sejak pertama kali Yunseong menjemput mereka, sampai sekarang saat mobil Yunseong sudah terparkir di tempat tujuan mereka.
Minhee menengok ke samping, berusaha menatap Yunseong yang sedang melepaskan sabuk pengamannya, kemudian membenarkam lekukan kemeja abu-abu yang dikenakannya sambil sesekali membenarkan letak gulungan di bagian lengan. Ia bisa melihat Yunseong menggeleng pelan saat kedua Hwang di belakangnya kembali ricuh dengan topik mereka sendiri.
Yunseong lantas memutar tubuhnya dan menoleh menatap dua remaja di belakangnya dengan dahi berkerut. "Hey, kalian nggak capek apa bertengkar terus dari tadi? Orang lain aja capek dengar kalian bertengkar terus, gimana kalian nggak ngerasa capek sama sekali?" tanyanya.
Yeji menggeleng sambil melipat tangannya di depan dada. Mata sipitnya memincing menatap Jinyoung yang duduk di sisinya. "Adek tuh yang mulai duluan. Biar aja nanti dia dikutuk jadi kodok atau dijadiin olahan coklat kodok, terus dieksprot ke Hogwarts."
"Ekspor, Yeji Sayang," Minhee mengoreksi sambil melepaskan sabuk pengamannya dan menggeleng pelan saat mendengar ocehan tidak jelas Yeji di belakangnya, sementara Jinyoung yang duduk di belakang jok yang ditempati Minhee hanya tertawa rusuh saat mendengar Minhee mengoreksi perkataan kakaknya yang salah.
Ngomong-ngomong soal Hogwarts, sore ini Yunseong mengajak Minhee - bonus Hwang Bersaudara - untuk refreshing sejenak di sebuah kafe bertema Harry Potter. Minhee sebenarnya tidak begitu tertarik dengan Harry Potter, tapi bukan ia sama sekali tidak mengetahuinya. Begitupun dengan Yunseong yang lebih memilih Star Wars, Gravity, Interstellar, atau bahkan The Martian yang juga tidak begitu tertarik dengan serial Harry Potter. Tapi Hwang Bersaudaralah yang merengek meminta Minhee dan Yunseong mengubah tujuan kencan mereka ke kafe Harry Potter di tengah kota, jadilah dua sejoli ini mengalah pada anak-anak yang sedang duduk sambil berdebat di belakang mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
COASS COOPERATE 3.0 [Sequel of CC 2.0]
FanfictionSequel dari Coass Cooperate 2.0 Silakan membaca Coass Cooperate 2.0 apabila merasa bingung dengan plot Coass Cooperate 3.0 Seputar kehidupan para koass selama masa Program Profesi Dokter, bersama segala balada hidup dan asmaranya bersama teman sepen...