Thrilling Love (Book I) || The Boyz

[70]

"DI MANA CHANG-MIN?!"

Emosi Young-Hoon sungguhan meledak. Bener-bener dia marah sekaligus panik karena bisa-bisanya kecolongan kayak gini.

Chang-Min, atau lebih tepatnya jelmaan Chang-Min ini, banjir darah dan nangis sembari mohon ampun dari Young-Hoon.

Iya, dia bukan Chang-Min.

"Kak ... gue salah apa ...."

Masih juga mengelak. Young-Hoon bisa aja langsung bunuh dia tapi gimana nanti Young-Hoon cari Chang-Min kalau ga punya informasi apa pun?

Semuanya bermula malam ini, saat Young-Hoon sadar kalau kalung bintang yang dia kasih ke Chang-Min memancarkan energi ga biasa.

Inget saat penghuni rumah merasa energi Sun-Woo kuat? Itu karena Sun-Woo diliputi energi yang tabrakan dengan perlindungan dari Hak-Nyeon.

Sama halnya dengan Chang-Min palsu ini. Dia bukan Chang-Min. Bulatan putih di kalung itu ga akan berubah hitam jika dipakai manusia biasa.

Bodohnya Young-Hoon ga sadar akan hal itu. Young-Hoon bener-bener kecolongan, dia ga tau kapan tepatnya Chang-Min mulai hilang.

Banyak yang mulai dia pikirin sampai ga sadar lengah untuk jagain Chang-Min.

Young-Hoon mendekat, jambak rambut makhluk yang masih pertahanin wujud Chang-Min ini dan natap matanya. Young-Hoon ga main-main, dia murka.

"Saya tanya sekali lagi, di mana Chang-Min."

Chang-Min ini meringis waktu jambakan di rambutnya semakin kuat sampai rasanya bisa aja kulit kepalanya lepas.

Kalung bintang itu masih terpasang, sengaja ga Young-Hoon lepasin dari dia untuk jadi alat ukur sekuat apa makhluk ini.

"Kak ...."

"BERHENTI PURA-PURA!"

"ASTAGA KAK YOUNG-HOON LO APAIN KAK CHANG-MIN??"

Hak-Nyeon muncul juga akhirnya di kamar Young-Hoon lantaran ga tahan denger suara Chang-Min yang kayak tersiksa banget. Chan-Hee masih di kamar Hyun-Jae, jagain dia sama Ju-Yeon.

"Kak! Kak, lo gila, ya—"

"Dia bukan Chang-Min, Nyeon! Dia bukan ...."

Young-Hoon ga kuat. Dia akhirnya nangis berlutut di samping tempat tidur. Dia lelah dengan amarahnya sendiri. Dia khawatir dan takut Chang-Min kenapa-napa.

Hak-Nyeon membulatkan mata, kaget dengernya. Dia agak ga percaya sampai akhirnya mendekat ke Chang-Min yang kedua tangannya diikat ke atas dengan energi Young-Hoon yang diubah bentuknya.

Dia makin kaget waktu lihat kalung Young-Hoon yang dipakai Chang-Min menampung energi asing, menjadikan bulatan putih itu sepenuhnya hitam.

Hak-Nyeon akhirnya percaya Young-Hoon kalau itu bukan Chang-Min.

"Kak ... terus Chang-Min ke mana ...."

Pedih banget rasanya liat Young-Hoon menderita kayak gitu. Perasaan bersalahnya sangat besar.

Karena merasa Young-Hoon ga bisa diajak ngomong sekarang, Hak-Nyeon inisiatif makin dekat ke Chang-Min itu.

"Nyeon ... tolongin gue ...."

Suara makhluk ini melemah, tapi masih bertahan dengan wujud Chang-Min walaupun udah diketahui identitasnya.

"Berubah ke wujud asli kamu. Kamu ga capek disiksa seperti itu dan masih bohong?" tanya Hak-Nyeon.

Jadi keinget waktu Chang-Min banjir darah di dorm mereka lantaran Young-Hoon yang kasar. Visualisasinya persis. Makhluk ini mengambil semua ingatan tubuh Chang-Min dengan baik.