Thrilling Love (Book I) || The Boyz

Prologue: Last Year (1)

[Hyun-Jae – Ju-Yeon]

Ruang tunggu mereka heboh banget begitu Ju-Yeon masuk sambil lompat kegirangan sementara senyum Hyun-Jae merekah dengan piala di tangannya.

It's Bermuda's first win!

"HUAA KAK JAE AKHIRNYA YA GUE GA NYANGKA."

Liat Ju-Yeon mukanya jelek banget mau nangis malah bikin Hyun-Jae ketawa. "Iya udah jangan nangis jelek lo."

Debut mereka udah mau setahun dan ini adalah comeback mereka yang kedua. Awalnya ga nyangka aja bisa menang karena mereka comeback barengan beberapa senior yang udah punya nama dan susah untuk dibalap.

Kekuatan cinta fans emang luar biasa untuk grup rookie kayak mereka ini.

"Kak Young-Hoon udah dikabarin?" tanya Ju-Yeon ke Seung-Cheol.

Young-Hoon emang abis perform langsung pergi karena ada jadwal syuting iklan sendiri ditemenin Chang-Min. Seung-Cheol ngangguk ke Ju-Yeon, "Ngabarinnya ke Chang-Min soalnya Young-Hoon belum kelar."

"Kelar jam berapa dia kira-kira?" ini Hyun-Jae yang nanya.

Seung-Cheol kayak mikir sebentar. "Mungkin baru sampe dorm jam delapan? Btw kalian mau dirayain ga nih?"

Hyun-Jae sama Ju-Yeon saling tatap, sampai akhirnya Hyun-Jae yang buka suara. "Rayain di agensi aja kali ya Kak biar semua staf kebagian? Tenang aja Young-Hoon yang bayar."

Ngomong Young-Hoon yang bayar kayak ga punya dosa gitu si Hyun-Jae, dasar adek durhaka.

"Masa Young-Hoon yang bayar," Seung-Cheol ketawa. "Tenang aja duit agensi banyak kok. Album kalian laris banget loh ga ngerti lagi gue."

Setelah foto-foto dan ngobrol sama staf plus beberapa idol di ruang tunggu sebelah, Hyun-Jae sama Ju-Yeon turun gedung ke parkiran bareng Seung-Cheol sementara staf lain beresin ruangan dulu.

Jalanan hari ini lancar, melengkapi euforia kemenangan mereka jadinya ga perlu ngedumel macet. "Mau ke dorm dulu ga kalian?"

"Ya udah deh, Kak, mau mandi dulu gue. Kak Seung-Cheol juga istirahat aja dulu sekalian."

Ju-Yeon dengan lebaynya nyiumin ketek dia yang sebenernya ga bau apa-apaan. Capek aja gitu dia kayaknya kalo mandi seger.

"Eh btw gue supir banget nih kok kalian di belakang dua-duanya??"

Mampus dipelototin sama Seung-Cheol. Hyun-Jae ngelirik ke Ju-Yeon yang sekarang lagi melukin lengannya, ketawa-tawa laknat. "Tanya sama nih anak ayam kerjaannya nempel gue mulu. Ju-Yeon itu lega astaga geser napa duduknya!"

"Ga mau, nempel Kak Jae lebih enak."

"Nikah sana lo berdua."

"OGAH. GELI."

Bilangnya geli tapi Hyun-Jae tetep aja ngebiarin Ju-Yeon nempel sama dia. Emang manja gitu anaknya, padahal cuma beda setahun.

GA SETAHUN JUGA MALAH CUMA BEBERAPA BULAN. Ju-Yeon kan lahir awal tahun.

Sebenernya ga manggil kak juga Hyun-Jae terserah tapi Ju-Yeon aja yang kayak bayi.

Beberapa lama ga ada berantem lagi. Hyun-Jae fokus liatin jalanan sementara Ju-Yeon udah pules tidur, masih nyender Hyun-Jae.

"Jae," panggil Seung-Cheol.

"Ya, Kak."

"Kalian belum bilang ke Ju-Yeon?"