[87]

3.6K 469 235
                                    

Tadi sebelum jalan balik ke agensi, Seung-Cheol udah nelpon Sang-Yeon kalau dia mau ketemu, mau obrolin beberapa hal tentang Bermuda. Maka dari itu Sang-Yeon yang tadinya lagi syuting bareng Chan-Hee mutusin selesain jadwal mereka lebih cepet dan ikutan balik ke agensi.

Tapi konsekuensi dari itu semua apa?

Yup, tuan putri ngambek kencannya sama Sang-Yeon diganggu, jadilah dia sekarang super clingy dan ga mau lepas dari Sang-Yeon.

Sang-Yeon tuh tipe kerjaan dulu baru kamu, jadi maklumi saja.

"Tidurin aja sana kerjaannya!" teriak Chan-Hee waktu mau masuk mobil tadi sebelum pulang.

Sang-Yeon gemes.

Setelah dibujuk pakai es krim baru deh luluh, malah jadi manja. Harga diri Choi Chan-Hee hanya sebatas satu bucket es krim vanila.

"Itu dimakan dong es krimnya," bisik Sang-Yeon sambil nahan ketawa.

Chan-Hee geleng pelan, makin nempelin wajahnya di leher si kakak. Mereka duduk di sofa, dia duduk di pangkuan Sang-Yeon sambil meluk lehernya. Dari dateng udah kayak gitu.

Ya abisnya gimana, ya. Udah lama kan ga jalan-jalan dan syuting lagi. Sekalinya jalan digangguin.

Bakalan dendam nih kayaknya Chan-Hee ke Seung-Cheol.

"Yeon, gue—waduh ratunya dibawa," kata Seung-Cheol waktu buka pintu tanpa permisi.

Emang cuma Seung-Cheol.

Sang-Yeon ketawa. Dia ngusapin rambut Chan-Hee terus ngodein Seung-Cheol untuk duduk.

"Kenapa, Kak?" tanyanya sembari benerin posisi duduk, sekalian biar Chan-Hee tetep nyaman juga.

Seung-Cheol ngeluarin beberapa berkas untuk dibaca sama atasannya ini. "Girl group udah final ya. Kelar semua, tinggal debut. Gue udah ga ngurusin."

"Iya, Kak. Makasih loh."

"Terus, Yeon," dia senderan ke sofa, ngelipat kedua lengan di depan dada. "Hoshi baru bisa balik minggu depan. Dia abis pembersihan, kata kakaknya demam.

"Gue butuh bantuan minimal satu orang soalnya Hyun-Jae sama Ju-Yeon banyak jadwal individu minggu ini.

"Btw kabar Chang-Min gimana ...?"

Seung-Cheol agak pelanin suaranya di akhir. Dia tau cerita tentang Chang-Min waktu jemput Hyun-Jae dan Ju-Yeon pertama kali kemarin.

Chan-Hee eratin pelukannya ke Sang-Yeon, dan si kakak merasa. Pasti Chan-Hee balik kepikiran Chang-Min lagi.

"Iya, Kak, nanti gue cariin orang," katanya.

"Ya udah makasih, ya. Gue mau nemenin anak-anak latihan," pamitnya lalu berdiri dan jalan keluar ruangan Sang-Yeon.

Ruangan ini jadi hening. Chan-Hee diem aja di pangkuannya dan itu bikin Sang-Yeon khawatir.

"Chan-Hee?" bisiknya pelan, nusuk-nusuk pipi Chan-Hee pakai telunjuknya.

"Hm."

Disautin gitu doang, bikin gemes.

"Chan-Hee?"

"Hm?"

"Chan-Hee??"

"Hm??"

"Sayang??"

"Iya??"

"Princess?"

"Ih berisik apa sih??!"

Thrilling Love (Book I) || The BoyzTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang