Thrilling Love (Book I) || The Boyz

[66]

Chan-Hee nengok ke pintu saat dia denger suara ketukan dari sana. Matahari mulai tenggelam, dia sengaja buka tirai jendelanya untuk lihat senja.

Sang-Yeon tidur, tadi dia sempet kerja sebentar selesai makan siang sebelum akhirnya nyerah karena Chan-Hee nempel terus, minta main.

Ga ada akhlak emang ini princess.

Chan-Hee ngelepas pelukan Sang-Yeon terus jalan ke pintu. Tadi asal ngambil bajunya Sang-Yeon jadi tenggelem badannya.

"Ya? Eh Eric kenapa?"

Adeknya ini jarang diem begini, kalau ngetuk biasanya bar-bar sambil teriak-teriak makanya Chan-Hee ga ngeh awalnya.

Wajah Eric kayak yang panik gitu, tapi kentara ga mau buat keributan. "Kak Jae ilang, Kak—"

"HAH??"

"Ssttt ... diem!"

Eric narik kakaknya itu keluar kamar. Chan-Hee ngikutin Eric setelah nutup pintu kamar.

"Mau ke mana sih, Ric?"

"Kamar Kak Jae," jawabnya singkat dan pelan.

Bukannya apa, kalau ketauan Young-Hoon nanti gawat. Pasti ngamuk itu kakaknya malah jadi ribet.

Eric buka pintu kamar Hyun-Jae. Chan-Hee lihat di dalam udah ada Jacob, duduk di lantai depan sofa.

Ternyata dia ngeliatin Ju-Yeon yang lagi tidur.

Chan-Hee ngerutin kening, kayak ada yang janggal sama tidurnya Ju-Yeon.

"Misi, Kak, gue mau duduk situ," kata Chan-Hee ke Jacob.

Sekarang gantian Chan-Hee yang duduk di lantai, depan wajah Ju-Yeon. Eric ngajak Jacob duduk di sofa sampingnya, ngeliatin aja.

"Kalian ngapain ke sini?" tanya Chan-Hee waktu mulai megang keningnya Ju-Yeon.

"Gue sama Kak Jacob baru selesain kerjaan di ruang tengah tadi, terus mau naik ke kamar. Tapi gue ngerasa ada yang aneh dari sini makanya masuk. Eh cuma ada Kak Ju-Yeon."

Sepanjang dengerin cerita Eric, Chan-Hee masih merhatiin tubuhnya Ju-Yeon dari atas sampai bawah. Ga ada yang kenapa-napa.

"Ini disihir supaya tidur, selebihnya ga kenapa-napa," kata Chan-Hee. "Tapi kenapa sampai harus disihir, sih? Kak Jae mana?"

"Nah itu! Kak Jae ga ada, Kak, udah gue cari ke semua tempat di rumah ini."

"Apa jangan-jangan ke luar?" timpal Jacob tiba-tiba. Dia juga dari tadi mikir Hyun-Jae ke mana.

Eric dan Chan-Hee liat-liatan.

"Bisa jadi," sahut Chan-Hee.

Dia jalan duluan keluar kamar Hyun-Jae sementara Eric ngobrol dulu sama Jacob. Dia nyuruh si kakak balik ke kamar, jangan keluar-keluar.

Di lorong mau turun tangga, Chan-Hee ketemu Hak-Nyeon.

"Kak? Lagi ngapain?" tanya Hak-Nyeon.

Chan-Hee ngeliatin balik. "Lo juga ngapain?"

"Gue mau keluar, tadi liat dari jendela kayak ada orang di deket ayunan."

Jangan-jangan Hyun-Jae, pikir Chan-Hee.

"Keluar bareng ayo," ajak si kakak, dan Hak-Nyeon nurut aja.

Mereka muncul di deket taman mawarnya Hyun-Joon, dia yang ngurus sendiri btw.

Mereka berdua liat ke arah ayunan. Bener aja, ada orang di situ.

Ga cuma sendiri, tapi berdua.

Yang satu bener Hyun-Jae, satunya perempuan dan agak transparan.