Thrilling Love (Book I) || The Boyz

[92]

"Gue ga pernah tau, sumpah."

Celetukan Eric diiyakan hampir semua orang di ruangan ini. Kecuali Hak-Nyeon.

Hak-Nyeon emang inget juga kok keluarga vampir mana aja yang pernah dia temui di perkumpulan, atau bisa disebut pesta, yang diadakan tiap tahun dari dewan tinggi.

Makanya Hak-Nyeon merasa aneh sama Young-Hoon, kok dia bisa lupa sama anak pertama keluarga Min Yoon-Gi.

Keluarga dia emang dari dulu terkenal dengan seluruh anaknya yang darah murni. Yoon-Gi ga mau nerima new born, makanya anak-anaknya ga pernah mau ngubah manusia juga.

Fyi anak bungsunya lebih tua dari Hak-Nyeon, yang muncul duluan Hoshi. Hoshi dan Young-Hoon duluan Young-Hoon, tapi cuma beda beberapa tahun.

Tiga kakak Hoshi yang lain usianya di atas Young-Hoon, tapi masih di bawah Chan-Yeol. Yoon-Gi pun di bawah Chan-Yeol sedikit.

Pandangan yang lain masih fokus ke Young-Hoon.

"Gue yakin Chang-Min ada sama mereka karena semua sihir yang nyerang kita asalnya dari mereka. Semua keluarga vampir punya cirinya masing-masing, kayak keluarga kita yaitu panah.

"Tandanya bisa berupa benda atau hewan, dan keluarga mereka ular. Mereka punya tato ular di punggung juga, sama kayak tanda panah kita semua."

Ga ada yang interupsi tiap omongan Young-Hoon. Ini informasi penting yang ga boleh mereka lewatkan sama sekali.

"Dari awal Hoshi muncul gue udah merasa ga enak. Gue ga mencurigai spesifik ke satu orang di antara mereka berempat. Tapi kalau kasusnya Kak Seung-Woo jelas ngincar Jacob, walaupun gue belum tau motifnya.

"Dan sekarang Kak Seung-Youn selalu terlibat sama kerjaannya Eric. Gue juga masih ga tau dia gimana, apa dia pelakunya. Kak Tae-Hyung bahkan deket banget sama Bermuda, ditambah lagi Chan-Hee."

Young-Hoon natap Chan-Hee yang dari tadi cuma diem sambil meluk Sang-Yeon. Dia lagi berusaha mencerna semuanya.

"Chan-Hee, kamu jangan deket-deket mereka dulu. Kak Tae-Hyung, Kak Josh, Min-Gyu, Eun-Woo bahkan Yo-Han dan Yun-Ho walaupun mereka berdua manusia.

"Kita masih belum tau siapa yang tanam racun itu kemarin, dan siapa yang nebar anak ular di hutan. Chan-Hee udah kena dua kali, yang lain tolong hati-hati."

Chan-Hee ngangguk. Kejadian yang nimpa dia harus dijadiin pelajaran juga untuk yang lain.

Eric yang dari tadi ngerangkul Jacob cuma bisa ngelirik si kakak. Jacob ngelamun dari tadi, ga tau mikirin apa.

Mungkin kepikiran tentang Seung-Woo? Jujur Jacob ga pernah denger namanya sekali pun. Dia ga merasa kenal orang yang namanya Han Seung-Woo.

"Ga usah terlalu dipikirin, ya? Nanti aku yang coba cari tau," bisik Eric ke Jacob lalu cium pelipisnya.

"Tapi Kakak beneran ga kenal si Seung-Woo itu."

"Iya, aku tau."

Walaupun belum mengerucut, belum jelas Chang-Min ada di tangan siapa, tapi seenggaknya mereka ga terlalu buta dengan semuanya lagi. Mereka bisa lebih waspada.

"Untuk masalah Kevin, gue rasa ga ada hubungannya sama keluarga mereka. Mungkin emang theus aja yang kebetulan ketemunya Kevin di apartemen kalian yang lama," tambah Young-Hoon.

"Iya, Kak, lagi sial aja kali gue," balas Kevin. Hyun-Joon diem aja di pelukannya, masih kepikiran Kevin yang kesakitan tadi.

Selanjutnya giliran Eric yang cerita. Tentang jadwalnya dan Jacob plus Hyun-Joon.