Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
❤ 24.271.100 Hello😊 Unable to comment
.
Chan-Hee turun dari tangga begitu dia denger suara mobil dari luar. Mungkin Sang-Yeon, pikirnya.
Dia baru aja sampai di ruang tengah waktu pintu depan kebuka. Chang-Min masuk lalu agak kaget liat Chan-Hee.
"Astaga gue kira apaan," katanya, setelah itu berlalu ke dapur untuk ambil minum.
Chan-Hee noleh ke pintu lagi dan kaget banget waktu liat siapa yang masuk bareng Young-Hoon.
"Kamu ngapain berdiri di situ?" tanya Young-Hoon.
Si kakak langsung duduk di sofa. Chan-Hee masih berdiri ngeliatin orang yang juga ikutan diam ditatap begitu sama Chan-Hee.
"Hai? Lo kenapa deh—"
"JU-YEON HUHU GUE KIRA TADI HANTU SOALNYA KAK YOUNG-HOON NYELONONG AJA NINGGALIN LO."
Chan-Hee langsung meluk Ju-Yeon. Padahal mereka ga terlalu deket tapi Chan-Hee refleks aja saking senengnya Ju-Yeon udah boleh pulang.
Ju-Yeon balas meluk, ketawa kecil dengerin ocehan Chan-Hee kenapa lama banget perginya kasian Hyun-Jae.
"Lepas dulu itu kasian Ju-Yeon capek mau duduk," kata Young-Hoon.
Ternyata Chang-Min udah balik bawa empat gelas minuman sama cemilan. Kayaknya Young-Hoon emang niat ngobrol di sini agak lama.
"Ga apa-apa Chan-Hee, gue juga tadi refleks meluk Ju-Yeon padahal masih di depan kamar rawatnya," kata Chang-Min sambil ketawa liat Chan-Hee diomelin Young-Hoon.
Akhirnya Ju-Yeon duduk di sofa samping Young-Hoon. Chan-Hee duduk di kiri Young-Hoon biar bisa deket Ju-Yeon.
"Kak Young-Hoon jadi tadi ke tempat Ju-Yeon? Bukannya kerja."
"Kerja dulu. Terus tadi sore ditelpon disuruh ke sana. Karena baru bisa ke sana jam tujuh katanya ga apa-apa. Makanya jam segini baru bisa pulang."
Chan-Hee otomatis liat jam besar di deket tivi. Waduh, jam sebelas.
"Eh iya Kak Sang-Yeon belum ngabarin aku ...."
Chan-Hee pamit mau ngecek ponsel ke kamarnya. Langsung hilang aja dia.
Chang-Min sibuk ngunyah ternyata dari tadi. Young-Hoon yang baru sadar langsung cubitin pipinya. Gemes banget.
"Ngunyah mulu," candanya.
"Hehe, laper."
"Lah tadi ga ikut makan sama staf di sana?"
Chang-Min geleng kepala. "Ga enak, ga terlalu kenal."
"Kenapa ga bilang? Ya udah ayo makan, sini Kakak buatin makanan."
Chang-Min senyum lebar waktu Young-Hoon bangun dan narik tangannya untuk ke dapur.
