•♡ BTS IMAGINE ♡•

💜163 - School Love Story 🏫

BGM :
🎧 Gfriend - White

( Disarankan supaya cerita lebih mengena )

Request by :
120906060512sbrmicha💛

(uname nya kek nomor rekening 🙈)

Happy Reading

.

.

.

💜💜💜

"Ehemm.. Punya permen karet? "

"Mm.. Maaf, aku hanya punya permen mint ini. "
Dengan semangat aku segera menyambar benda kotak kecil di telapak tangannya itu dan tak lupa tersenyum lebar ke arahnya.

"Selama namanya permen aku tetap menyukainya. Gomawo, teman. "
Mendengar ucapanku, dia nampak terkejut dan sesekali menepuk kedua pipinya seakan tengah bermimpi karena bisa berbincang denganku.

"Kau lihat, baru kali ini dia mau berbicara padaku dan menyebutku teman. Woahhh, daebak. "

Aku hanya tersenyum sekilas lalu segera menyantap benda kecil kesukaanku ini. Ah ya, kalian pasti sedikit bingung akan apa yang terjadi. Baiklah, sepertinya tugas author penulis akan sedikit bertambah karena harus menceritakan kisahku yang, ya bisa dibilang menyenangkan ini. Author, aku padamu okey.

"Dih, buruan lanjut. Jangan banyak ngomong. "
- Tothor

Ehemm..
Sebelumnya kenalkan, namaku Jung (YN). Biasa dipanggil (YN) atau dijuluki si Candygirl. Why? Karena seperti cuplikan kegiatan diatas tadi, aku diberi nama Candygirl karna aku suka sekali dengan permen terutama permen karet. Setiap saat aku suka sekali mengunyahnya, sekalipun jam pelajaran. Maafkan aku, aku sedikit badung. Maklumi okey.

Lalu, untuk rekan sekolahku yang nampak terkejut saat aku memanggilnya teman karena selama aku bersekolah, aku tak pernah mau menyebut mereka teman. Aku tipe pemilih dalam berteman. Aku hanya memiliki satu teman dekat, nanti aku akan kuceritakan siapa dia.

Jadi, darisitulah rasanya sebuah kebanggaan jika aku menganggap mereka temanku walau hanya karena menyediakan apa yang kubutuhkan. Intinya begitu, aku kurang suka berteman. Aku pribadi yang baik, percayalah. Memang seperti itulah diriku.

Saatnya menceritakan sosok teman baikku yang membuatku mau menganggapnya teman, dia adalah..

"Hai nona manis, kau tahu kenapa cuaca hari ini nampak redup hmm? "
Itu dia orangnya. Dasar.

"Cuaca redup karena kau muncul dikehidupannya. Dasar, modus terus kerjaanmu yak. Maafkan dia yak, nona nona. "
Kenalkan, dia Lucas. Ya, pria gila ini adalah teman dekatku atau biasa aku menyebutnya ma bro. Kami sangat dekat.

Saat ini aku tengah menjepit kepalanya dengan rangkulanku, membuatnya meronta antara kesal dan mungkin sakit.

"Ya, kau mengganggu kencanku. Tinggal satu langkah saja aku bisa mendapatkannya. Kau merusak semuanya, kol busuk. "

"Bodo amat. Selama aku belum memiliki kekasih, kau pun tidak boleh memilikinya terlebih dahulu. Paham? "

"Isshh.. Dasar nenek sihir egois. Kalau begitu, biar impas lebih baik kita berpacaran saja. Bagaimana? "

Plakkk..
Satu tempeleng melesat mulus di pelipisnya. Membuatnya terkejut bukan main sembari meringis kesakitan. Itu pantas ia dapatkan.