BGM :
🎧 Huh Gak - Because of You( Disarankan supaya cerita lebih mengena )
Happy Reading
.
.
.
💜💜💜
"Hiks.. Menyedihkan sekali kisahnya. Dia tidak tahu bahwa selama ini yang dia ajak bicara dan temui adalah sosok arwah. Mereka tidak sempat mengucapkan kalimat perpisahan. Huwaaaa.."
"Ya, itu hanya cerita fiksi. Bisa-bisanya kau menangis hanya karena itu."
"Tapi ini memang menyedihkan (YN). Hiks.."
"Ya sudah, ayo pulang. Nangisnya dilanjut di rumah nanti."
Tug.. Tug..
"Ya, elap ingusmu itu dengan tissu ini. Jangan membuat orang menatapmu aneh. Ce.."Brukk..
Akh..Aku yang tengah asyik berbincang dengan Ryea seketika terhenti karena adegan tubrukan tubuh dengan seseorang yang membuatku jatuh terduduk di lantai.
"Maafkan aku. Mari aku.."
"Ya, menjauhlah. Jangan menyentuh temanku dengan tangan kotormu itu."
"Ah tidak apa kok, santai saja. "
"Aku sungguh minta.."
"Pergilah dari hadapan kami. Dasar manusia kotor."
Sebelum sempat aku berbincang dengan seseorang itu, orang itu seketika pergi dengan sedikit menunduk. Tentu ini karena ucapan tidak sopan Ryea.
"Ya, ada apa denganmu? Kenapa kau mengatainya padahal hanya karena tidak sengaja menabrak tubuhku?"
"Aku tidak mempermasalahkan dia yang menabrak tubuhmu. Aku hanya tidak suka dengan pria kriminal semacam dia."
"Pria kriminal? Maksutmu kau mengenalnya?"
"Aihh (YN) ah, apa kau tinggal pada jaman purba di goa sampai kau tidak tahu berita apapun? Dia pria yang membunuh seorang gadis kecil tak bersalah dengan pisau. Berita ini bahkan sudah merebak diseluruh kota. Aku heran kenapa polisi masih tidak menangkapnya. Membuat ngeri saja."
"Ayo kita pulang saja, aku ingin segera sampai rumah."
"Ah, iya ayo."
Pria tadi pembunuh?
Rasanya antara terkejut dan bingung bercampur dalam diriku. Ah sudahlah, aku tidak mau memikirkannya.🌉🌉🌉
"Hah, melelahkan sekali. Aku ingin sekali saja ambil cuti. Tubuhku rasanya ingin diajak me time. Bukan begitu tubuhku?"
Tug.. Tug..
Saat aku tengah berjalan sembari menikmati pemandangan malam, mataku seketika menatap pemandangan yang janggal. Seorang pria tengah berdiri duduk di tepi jembatan seakan hendak menerjunkan dirinya masuk ke sungai.Jiwa sosialku seketika meronta untuk berlari mencegah hal buruk terjadi.
"Ya, semua bisa diselesaikan tanpa harus mengorbankan dirimu seperti ini."
Pria itu hanya diam sembari menatap kosong pemandangan sungai Han yang begitu luas. Aku semakin bergidik ngeri melihatnya seperti itu.
"Cara ini tidak akan menyelesaikan masalahmu. Justru akan semakin menambah buruk masalahmu, percayalah."
KAMU SEDANG MEMBACA
•♡ BTS IMAGINE ♡•
Fanfiction💛💛 BTS >< You 💛💛 📍(YN) : nama kamu 📍Happy ending dan sad ending 📍 Update : Rabu dan Sabtu Baper boleh, tapi jangan terlalu serius yak. Karna ini hanya kegabutan penulis yg terkadang kurang kerjaan. 😅🙏 Semoga kalian menyukai karyaku😎💜 🏆...