💛💛 BTS >< You 💛💛
📍(YN) : nama kamu
📍Happy ending dan sad ending
📍 Update : Rabu dan Sabtu
Baper boleh, tapi jangan terlalu serius yak. Karna ini hanya kegabutan penulis yg terkadang kurang kerjaan. 😅🙏
Semoga kalian menyukai karyaku😎💜
🏆...
"Ya chagi ada apa denganmu? Apa ada yang sakit? " Ucap Seokjin oppa yang berlari menghampiriku.
Aku menggeleng-gelengkan kepalaku.
"Lalu kenapa kau menangis? Apa karna aku tinggal ke dapur tadi? Lalu kau merasa kesepian? "
"Bukan. " "Karna ini aku menangis. Coba oppa lihat. "
hiks hiks... 😢
Aku menyodorkan ponselku padanya. Dengan antusias dia menatap apa yang kutunjukkan.
"Astaga. Hanya karna cerita singkat ini kau menangis? "
"Iya. Kasihan sekali pemeran utama dalam cerita itu oppa. Dia sudah tiada tapi wanitanya tidak tau dan masih saja menunggunya di ayunan. " Huwaaa... 😭
"Isshh kau ini. " Tiba-tiba dia mengutak atik ponselku. Entah apa yang dia lakukan pada ponselku. Dan beberapa detik kemudian memberikannya kembali padaku.
"Ya, kenapa aplikasi cerita nya hilang. Oppa menghapusnya? "
"Iya. Lagipula itu tidak baik untukmu. Kau menangis karna itu jadi aku menghapusnya. Lebih baik kau melakukan hal lain yang menyenangkan. Misalnya melihat baju-baju bayi yang unik-unik atau melihat foto-foto suamimu yang tampan ini. "
"Benar juga yang oppa katakan. " Aku teringat sesuatu hal. Dengan segera aku melakukan hal itu.
Melihatku yang kembali bahagia, Seokjin oppa meninggalkanku kembali ke dapur. Entah apa lagi yang ingin dia masak.
"Ututututttu.. Tampan sekali sih kamu. Gumusshhh.. " Ucapku sendiri melihat foto di ponselku. Mendadak moodku menjadi baik karna melihat foto ini.
Dari dapur, Seokjin oppa mulai menghampiriku sembari membawa nampan berisi minuman dan cemilan.
"Belum ada beberapa menit tadi kau menangis. Sekarang kau sudah bahagia kembali. "
"Hehe Iya oppa. Karna dia aku jadi bahagia kembali. Oppa mau lihat? "
"Dia? " "Siapa? " Tanya nya penasaran.
Aku pun menyodorkan ponselku kepadanya. Dengan dahi berkerut dia menatapnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Bagaimana, tampan kan oppa? Namanya Nana. "
"Ya.. Siapa lagi ini chagi? Kupikir kau melihat foto-fotoku sewaktu muda. "
