•♡ BTS IMAGINE ♡•

💜88 - Hurt

BGM :
🎧 Ben - Thankyou for Goodbye

( Disarankan supaya cerita lebih mengena )

Request by :MeitaNurfalah💛

Happy Reading
.

.

.

💜💜💜

Ting.. Tong..
"Siapa yang malam-malam seperti ini bertamu. Ada-ada saja. "
Gumamku sendiri sembari berjalan ke arah pintu. Aku mulai memutar kunci yang tertancap di gagang pintu

Ceklek..
"Hai, chagi. "
Ucap pria itu padaku. Dengan senyuman khas miliknya dia menyapaku.

"Astaga, ternyata Taehyung oppa. Ayo masuklah. Kupikir siapa. "

"Siapa lagi kalau bukan aku. Oh ya, ini beberapa buah untukmu sekeluarga. "
Taehyung oppa menyodorkan sekantong berukuran sedang padaku. Aku pun menerimanya.

"Wahh terimakasih oppa. Repot-repot segala bawa buah. "

"Tidak apa. Sekali kali. Oh ya, aku ingin bertemu dengan Yohan. Apa aku bisa bertemu dengannya? "

"Dia seperti biasa di kamarnya. Oppa temui saja. Kurasa dia belum tidur. "
Tanpa menunggu lama, Taehyung oppa segera pergi untuk menemui Yohan. Adikku yang sudah dianggap seperti adiknya sendiri.

.
.
.

Tok.. Tok..
"Nuna masuk saja. Tidak perlu mengetuk pintu. "

"Aku hyung, bukan nuna. "
Celetuknya dan membuat Yohan sedikit terkejut. Melihat bahwa Yohan belum tidur, Taehyung pun segera memasuki kamar Yohan.

Memang tujuannya adalah untuk bertemu Yohan. Untuk sekedar melihat keadaannya.

"Ah hyung. Maaf hyung, kupikir (YN) nuna atau Sowon nuna. "

"Tidak apa kok. Bagaimana keadaanmu? Sudah membaik? Atau rasa sakit itu sering terasa? "
Tanya Taehyung penuh perhatian dengan sesekali mengusap rambut Yohan dan melihat apa ada yang membuat Yohan merasa sakit.

"Tidak ada yang sakit kok hyung. Hanya saja memang aku masih seperti biasa, hanya bisa duduk diam di kamarku. Tidak bisa pergi ke luar semauku. Walau itu untuk menghirup udara segar. "

Wajah Yohan nampak lesu setelah mengatakan kalimat itu pada Taehyung. Taehyung berusaha kuat untuk menghibur Yohan walau sepertinya cara yang dilakukannya tidak berhasil.

Tok.. Tok..
"Maaf aku mengganggu pembicaraan kalian sejenak. Ini nuna sudah mengupaskan buah dari Taetae hyung untuk Yohan. "

"Mau nuna suapi atau bagaimana? "

"Aku bisa makan sendiri kok nuna. Letakkan saja di meja. Dan terimakasih sudah mengupaskan buah ini khusus untuk Yohan. Gomawo nuna cantikku. "

"Iya sama-sama adik tampanku. "
(YN) pun meletakkan mangkuk berisi buah yang sudah dikupas dan dipotong kotak-kotak ke atas meja samping tempat tidur Yohan.

"Oh ya oppa, pastikan anak nakal ini makan buahnya. Dia suka bandel kalau disuruh makan buah. "

"Ya, nuna. "
Gerutu Yohan melihat (YN) yang masih suka memperlakukannya seperti anak kecil. Dia merasa bahwa dia sudah dewasa.

"Nah mumpung hyung ada disini, biar hyung suapi saja ya. Lagipula hyung mau memastikan kalau kau benar-benar makan buahnya. "
Tanpa menunggu respon dari Yohan, Taehyung mulai menyuapkan satu potong buah ke mulut kecil Yohan.