💜192 - Every Moment of You 🌅

124 18 2
                                    

BGM :
🎧Umji cover - Every Moment of You

( Disarankan supaya cerita lebih mengena )



Happy Reading

.

.

.

💜💜💜


"Hai paboo.."
Celetuknya dengan santai. Aku yang terkejut seketika mendengus kesal karna sebutan itu.

"Hahaha.. Canda eh tapi serius."

"Ya, tabok nih."

"Bercanda.. Cantik."

"Mleyot nih, mleyot aku tuhh..."

"Dihh.. Alay.."

"Hahaha.. Habis dipuji syantik gitoohhh.."

"Yak,.."
"Menyesal rasanya setelah mengatakan cantik pada modelan gadis seperti ini." Gumamnya tapi aku dapat mendengarnya dengan cukup jelas.

Aku hanya bisa tertawa geli.
"Ah ya, tumben kesini padahal aku tidak mengajak untuk bertemu. Ada apa? "

"Memangnya harus diajak ketemu dulu baru boleh kesini? Begitu?" Tanyanya dengan raut wajah polos.

"Ya boleh, cuma aneh saja begitu. Akunya juga pas tidak lagi kangen."

"Serius tidak kangen? Oh, yasudaah.."
Dengan santainya ia melenggang pergi tanpa beban.

"Yaya casper Korea, mau kemana ih?"

"Pulang."

"Ya ampun, baru juga sampai loh."

"Untuk apa aku kesini kalau tidak ada yang kangen? Lebih baik di rumah rebahan."

"Astaga, bercyandaa atuh kang..Isshh.."
"Para yeoja kan kalau kangen tidak pernah mau mengatakannya, gengsi begitulah."

"Oh."
"Memang apa untungnya kalau gengsi? Gengsi bisa membuat kita kenyang? Gengsi bisa menyembuhkan saat sakit? Atau dengan gengsi bisa untuk membeli sesuatu?"

Seketika aku terdiam dengan setiap ucapan faktanya. Aku kalah debat kalau soal hal fakta begini. Huhhh..

"Yaya, mari kita akhiri soal pergengsian ini."
"Mau kemana kita hari ini?"

"Ikut saja, nanti kuberitahu."
Ia pun menggenggam pergelangan tanganku dan akupun hanya bisa menurut mengikutinya.

Diperjalanan tak hentinya aku mendongak menatapnya. Antara heran, curiga, senang semua bercampur jadi satu. Tumben makhluk super mager ini mengajakku keluar.
Sungguh sus..

"Kalau kau kuberi pilihan, kau ingin kemana saat ini?"

"Mm..Tidak tahu, aku bingung. Kemanapun itu asal oppa yang mengajakku aku ikut saja."

"Baiklah, kalau begitu kita ke jurang, neraka atau lautan api saja."

Bughh..
"Yak, bukan gitu loh. Maksudnya..."

Hhahhahah..
Dia tertawa puas setelah berhasil menjebakku. Dasar menyebalkan.

"Aku tidak akan mengajakmu ke tempat-tempat mengerikan, percayalah."

"Nee."

Beberapa menit kemudian...
Tibalah kami di perpustakaan kota.

"Loh, mau ngapain?" Tanyaku heran.

 •♡ BTS IMAGINE ♡•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang