💜43 - Choose (2)

2.2K 174 8
                                    

BGM :
🎧 Paul Kim - So Long

( Disarankan supaya cerita lebih mengena )

Request by :anzalnachan💛

Sebelum membaca part ini, alangkah baiknya membaca part
💜39 - Choose terlebih dahulu
(bagi yang belum membaca)

Dan untuk yang sudah, silahkan bisa dilanjut



Happy Reading
.

.

.

💜💜💜

"Aku ingin memperbaiki semuanya dari awal. Aku ingin kau menjadi kekasihku lagi. "

-Namjoon


"Aku menyukaimu mochi. "
"Aku hanya ingin kau tau bahwa aku mencintaimu mochi. Bukan hanya sebagai sahabat, tapi lebih dari itu. "

-Seokjin



Kalimat tersebut selalu berputar-putar di pikiranku. Setiap kali aku mencoba melupakannya, saat itulah kalimat itu sering muncul.

"Pilihan macam apa ini. Kenapa harus ada pilihan seperti ini. "

Aku hanya bisa membenamkan wajahku dibalik bantal setiap kali ingatan itu muncul. Aku lelah dan juga bingung.

.
.
.

Semenjak kejadian itu, hubungan ku dengan mereka menjadi renggang. Terutama dengan Seokjin. Aku menjadi canggung setiap kali dia menjemputku.

Aku berusaha terlihat biasa seperti sebelum kejadian itu terjadi, tapi tetap saja. Aku canggung.

"Ya kenapa kau murung? Kau sakit?"

Tepukan tangannya pada bahuku membuatku terkejut. Aku hanya bisa menghela nafas berat.

"Oh kau Jen. Tidak, aku baik-baik saja kok. " ucapku sembari memberi senyuman ceria didepannya.

Namun dari raut wajahnya, ia nampak tidak puas dengan jawabanku. "Wajah murung dan kucel seperti ini kau bilang baik-baik saja? Hei, aku mengenalmu sudah lama (YN). Jangan berusaha menipuku. "

"Kau bisa cerita padaku, siapa tau aku bisa membantu masalahmu. "
Dia beralih duduk di depanku.

Ternyata dia tau kalau aku saat ini tidak dalam keadaan baik-baik saja. Dia adalah sahabat yang terlihat tidak bisa diandalkan, tapi kenyataannya dia sangat bisa diandalkan.

"Aku bingung."
Mendengar ucapanku alisnya terangkat. "Bingung? Karna apa? "

Aku menghela nafas berat. "Aku bingung harus memilih siapa diantara 2 pilihan. "

"Memangnya pilihan yang membuatmu bingung pilihan yang seperti apa? Sampai membuat mu se kucel ini. "

"Seandainya kau jadi aku, siapa yang akan kau pilih? Cinta pertama mu atau cinta yang selalu ada di dekatmu? Dan mereka ingin mendapat posisi menjadi kekasih? "

"Hmm.. Kenapa pilihannya sulit sekali. Kalau aku, tergantung pada hatiku. Siapa yang akan dipilih oleh hatiku itu yang akan kupilih. "

Mataku melebar seketika mendengar kalimat. "Maksudnya? "

Dia mulai kembali mendekatkan dirinya. Menatapku intens seakan yang dikatakan ini sangat penting dan bermanfaat.

"Begini. Diantara 2 pilihan itu dari sebutannya saja berbeda. Cinta pertama dan cinta yang selalu ada. Iya kan?
Aku yakin mereka punya posisi yang berbeda awalnya, tapi mereka ingin mendapat tempat di 1 posisi. Jadi menurutku, ikuti saja kata hatimu. Menurutmu siapa yang pantas kau pilih untuk menempati posisi itu. Pilih dia. Pikirkan baik-baik. Jangan sampai kau memilih yang tidak sesuai kata hatimu. Apapun itu. "

 •♡ BTS IMAGINE ♡•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang