💜152 - Call You Mine

1K 149 88
                                    

BGM :
🎧 Jeff Bernat - Call You Mine

( Disarankan supaya cerita lebih mengena )

Request by :
NishihoriKimeka_desu💛


Happy Reading

.

.

.

💜💜💜

Ting..

Aku yang semula merebahkan diriku di tempat tidur empukku, seketika bangun untuk mengambil ponsel yang kuletakkan di meja rias karna ada bunyi notif pesan masuk.

Dengan semangat aku membuka dan membaca pesan tersebut. Aisshh, kupikir ada yang mengajakku jalan ternyata pesan dari operator. Menyebalkan.

Aku kembali menghempaskan tubuhku kesal dan tak hentinya bergumam tak jelas.

Aku sungguh bosan dengan status jombloku ini. Ditambah lagi teman-temanku yang ada tak banyak dan mereka memilih menghabiskan waktu liburan dengan kekasihnya. Dan aku, tidak akan pernah mengulangi kesalahanku lagi dengan ikut untuk menjadi obat nyamuknya para pasangan muda.

Belum lagi kalau mereka mulai hendak melakukan hal mesra, aku harus menutup mataku atau mungkin pergi sejauh mungkin. Percayalah, itu tidak menyenangkan sama sekali.

"Tuhan, kenapa kau memberiku status jomblo mengenaskan ini. Aku sungguh tersiksa. Hiks. "
Tiba-tiba muncul suara lain.

"Bukan Tuhan yang memberimu status itu, kaunya saja yang terlalu pemilih wahai anak muda. Sudah diberi pria baik yang datang padamu tapi kau tidak peduli padanya. "
"Terlalu banyak kriteria yang kau tetapkan. Yang tampan lah, yang bisa ini itu. Hmm.. Capek aku liatnya. "
- Tothor

"Udah, puas ngomelnya thor? Ngomel lagi gua gak lanjut ni cerita. "
- (YN)

"Sangat sangat puas. Iye iye, gitu aja ngambek ih.
Yaudah buruan dilanjut. Mau beli seblak ma Nana aku. Nana, tothor coming 💃"
Tothor pun pergi. Aku kembali sendiri.

"Serah lu thor. "

Huhh..
Sampai mana tadi, jadi lupa gara-gara ada makhluk lain yang tiba-tiba muncul. Maaf yak.

Aku berharap setidaknya memiliki teman yang bisa kuajak kemanapun. Dan sama-sama senasib denganku. Itu saja sudah cukup.

Huuffff..

Saat aku mulai memejamkan mata dan hendak kembali tidur, ponselku kembali berdering karena ada telepon masuk.

Antara malas dan penasaran aku akhirnya kembali bangun untuk menyahut ponselku.

Nomor asing? Siapa ini?
Batinku dan karena penasaran aku pun langsung menjawab telepon tersebut.

"Nee ha.. "

"Ya, dimana kau? Sudah kubilang untuk segera datang tapi tidak datang juga. Kau lupa aku sudah sangat lapar sekarang."

"Hei, aku.. "

"Aku tidak mau tahu, kau harus cepat kemari dengan membawa makanan. Aku akan share lokasinya. "

"Tapi.. "

Tuttt..

"Ya, aku belum bicara sedikitpun sudah nyerocos saja. Siapa dia? Apa mungkin salah nomor? "

 •♡ BTS IMAGINE ♡•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang