•♡ BTS IMAGINE ♡•

💜53 - Love or Hate?

BGM :
🎧 Ben - Can You Hear Me?

( Disarankan supaya cerita lebih mengena. )

Request by :FauziaT0💛

Happy Reading
.

.

.

💜💜💜

"Istriku lagi masak apa hm? "
Kegiatan pagiku dikejutkan olehnya. Dia memelukku dari belakang dan tak lupa mengecup leher bagian belakang ku yang selalu berhasil membuatku tertawa geli.

"Yak kebiasaan, pagi-pagi membuatku geli. Hari ini aku memasak makanan yang mungkin asing bagi oppa. Namanya nasi goreng. "

"Wahh.. Nasi goreng? Kurasa aku tidak asing dengan nama itu chagi. "

"Syukurlah kalau oppa sudah tau. Sekarang oppa tunggu di ruang makan,jangan ganggu Chef (YN) yang sedang memasak. Nanti kalau sudah siap aku antar. Ok!"

"Siap Chef. "

Kiss..
Bibir lembutnya berhasil mendarat di pipi kananku. "Kebiasaan. "gumamku masih dalam posisi fokus dengan masakanku.

.
.
.

" Makanan sudah siap. Aku ingin oppa memberi saran dan kritik untuk masakanku kali ini. "

Aku menuang masakanku ke piringnya. Perlahan dia menyendokkan satu suap nasi ke dalam mulutnya.

"Bagaimana oppa? Enak atau tidak? Keasinan atau hambar? "
Tanyaku penasaran melihat ekspresi wajahnya yang sulit ditebak. Entah merasakan enak atau sebaliknya.

"Hmmm... "
Gumamnya masih dalam keadaan mengunyah makanan.

"Ayolah oppa, beritahu bagaimana rasanya? Jangan membuatku penasaran seperti itu. "
Melihat rengekanku akhirnya dia memberitahuku.

"Masakanmu enak (YN). Sangat enak. Aku menyukainya. "

"Oh ya? Tidak keasinan atau hambar seperti biasanya? "
Ucapku tidak percaya dengan jawabannya.

Dia menggeleng mantap. "Ini akan masuk daftar sarapan untuk seorang Kim Namjoon. Dan aku ingin istriku yang cantik ini selalu memasakkan makanan ini untukku. "

Ucapnya sambil mencubit pelan hidungku. Aku tersenyum bahagia karna melihatnya begitu lahap memakan masakanku. "Oppa habiskan, kalau mau nambah aku bisa memasaknya lagi. "

Suasana pagi ini begitu hangat seperti hari-hari sebelumnya yg telah kami lalui bersama. Bincang-bincang hangat disela-sela sarapan pagi. Canda tawa dan kejutan-kejutan kecil yang selalu ditambahkannya untukku.

Triring.. Triring..
Ponselnya berdering. Dengan segera dia mengangkatnya.

"Yeoboseo? Oh kau sudah sampai? Ya, tunggu aku. 15 menit lagi aku akan sampai. "

" Chagi, maaf aku harus segera berangkat karna klienku sudah menunggu. Terimakasih untuk sarapan paginya yang lezat. Aku sangat menyukainya. "

" Iya oppa. Mmm.. Sebelum berangkat aku mau minta satu saja dari oppa. "
Aku memberi isyarat dengan menunjuk ke arah dahiku. Isyarat untuk minta morning kiss darinya.

Dia tersenyum simpul mengerti apa yang aku inginkan.

Cup..
Dia mengecup dahiku. "Bagaimana, masih kurang atau sudah cukup hm? "