14. Trapped

152 9 0
                                    

Aku sudah terjebak di rumah ini untuk 17 tahun, aku bahkan sampai lupa bagaimana bau di luar dan keadaan di luar sekarang. Aku ingin keluar dari kamar ini, rumah ini, dan aku akan melarikan pada malam ini.

  "Anna, ini sarapannya," kata pembantu ku sambil memberikan semangkuk sereal padaku. "Dan ingat apa yang disampaikan Nyonya-," kata pembantu ku dengan nada yang agak menekan.

"Ya, aku tau, jangan keluar dari kamar, karena demi keselamatan ku, yang dimana alasannya sangat gak masuk akal," kataku kesal sambil melirik pembantu ku.

"Bagus, kalau gitu aku akan pergi. Permisi," kata pembantuku sambil keluar dari kamarku. Baiklah, dia sudah keluar, dan aku telah berhasil diam diam untuk mengambil kunci cadangan kamarku dari pembantu itu dan rencanaku sekarang berjalan dengan lancar.

  Waktu berjalan dengan sangat lambat dan akhirnya malam pun telah datang. Aku diam diam membuka pintu kamarku dan keluar dari kamarku. Sekarang, aku berjalan menuju tangga yang dimana mengarah ke bawah dan bisa dibilang, untuk sekarang, rencanaku berjalan dengan sangat lancar.

Tetapi, entah kenapa, pembantu tercintaku, dia masih berada di bawah. Tapi yang bagusnya, dia berada di dapur, sehingga dia tidak dapat melihatku. Saat aku mau berjalan menuju pintu utama, pembantu itu langsung berlari menuju ku sambil memegang pisau.

Aku dengan refleks langsung menahan pisau yang dipegang oleh pembantu itu. Darah beraliran dengan lambat di lenganku, aku mendorong pisau itu ke arahnya dan akhirnya aku dapat memegang pisau itu dan tanpa basa basi, aku langsung menusuk pembantu itu berulang kali dan aku langsung mengambil kuncinya dan akhirnya aku keluar dari rumah tersebut, beserta bajuku yang terciprat darah.

Penulis: marifin_230

Cerpen 10 Days ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang