(Wuhan, 15 Mei 2012)
Mereka baru saja menaiki bus untuk melanjutkan perjalanan mereka menuju hotel yang telah disediakan sebagai tempat untuk menginap bagi anggota tim Indonesia beserta seluruh official tim. Rombongan tim Indonesia sengaja datang 5 hari sebelum ajang Thomas & Uber Cup dimulai karena ingin mempersiapkan tubuh mereka untuk melakukan penyesuaian dengan suhu di Cina, agar mereka memiliki waktu yang lebih banyak juga untuk berlatih di sini sebelum gelaran Thomas dan Uber Cup resmi dimulai.
Keesokan harinya, mereka menghabiskan waktu sepanjang pagi dan siang di hotel itu, masih memanfaatkan waktu luang mereka sebelum akhirnya melaksanakan latihan perdana mereka di sore hari. Ketika sore hari tiba, mereka langsung menuju tempat latihan yang telah disewa khusus oleh tim Indonesia dan melakukan latihan yang masih tergolong ringan, karena pelatih hanya ingin fokus mengembalikan kondisi tubuh semua atlet setelah jet lag akibat perjalanan kemarin.
Hari-hari berikutnya barulah mereka menjalankan latihan dengan bobot berat. Pelatih kembali menjalankan program latihan yang bobotnya sama beratnya dengan bobot latihan yang biasa mereka lakukan di Cipayung. Tak ada yang main-main dalam program latihan menjelang dilaksanakannya event Thomas & Uber Cup Finals itu. Semua orang benar-benar fokus dalam menjalani latihan. Tanpa terkecuali Ahsan, yang mendadak saja di sore ini terpilih untuk latihan berpasangan dengan Hendra lagi, ketika koh Herry kembali menjalankan sistem rotasi pasangan. Selama beberapa saat Hendra memperhatikan Ahsan, berusaha membaca ekspresi anak itu. Ia mencoba menemukan tanda-tanda yang mungkin menunjukkan bahwa Ahsan sebenarnya sangat tidak ingin berpasangan dengannya di latihan itu. Tapi ekspresi anak itu terlihat biasa saja di matanya.
"Kenapa sih koh? Ngeliatinnya gitu amat" tanya Ahsan tiba-tiba, yang sadar jika Hendra tengah menatapnya dengan seksama.
"Eh? Nggak kok, nggak kenapa-kenapa" sahut Hendra sambil berusaha tersenyum sebaik yang ia bisa. Mencoba mengelak.
Namun belum sempat Ahsan berbicara lagi lebih lanjut, koh Herry lebih dulu memanggil mereka berdua untuk cepat-cepat memulai latihan melawan Bona dan Kido.
Membuat keduanya langsung memasuki lapangan tanpa berbicara lagi satu sama lain. Sama-sama memilih untuk langsung memusatkan konsentrasi mereka lagi pada latihan itu.
@@@
"Eh, apaan tuh?"
Ahsan langsung menoleh ke arah Tommy, yang kini tengah menunjuk ke salah satu sisi hall latihan itu, di mana 2 buah banner panjang tergeletak di lantai hall itu dan tim putri nampak sedang mengerubungi salah satu banner itu sambil asik berceloteh riang.
"Banner apaan ya?" ujar Bona, dengan nada ingin tahu. Akhirnya seluruh tim Thomas pun memilih membelokkan langkah kaki mereka menghampiri tim Uber yang tengah berkumpul.
"Pada ngeliatin apa sih?" tanya Taufik, begitu dirinya sudah berada di belakang Greysia dan Meiliana.
"Eh, bang Taufik. Ini, ada banner isinya pesan dukungan buat tim Thomas dan tim Uber dari fans Indonesia. Hasil petisi yang dibikin sama Djarum bang. Jadi semua pesan fans buat tim Thomas dan tim Uber diprint dalam bentuk banner gini. Supaya kita bisa baca pas udah di sini" ujar Meiliana menjelaskan, sambil menunjuk banner yang tergeletak di hadapannya.
Taufik segera berjongkok di tepi banner itu, membaca pesan-pesan yang ditujukan untuk tim Thomas dan tak lama kemudian ia langsung tersenyum simpul. Merasa senang membaca banyak dukungan yang dikirimkan untuk dirinya dan teman-teman setimnya. Ia sangat bersyukur ada pihak yang memberikan wadah bagi para pendukung tim Indonesia untuk menyampaikan dukungan bagi tim Thomas dan tim Uber yang akan memulai perjuangan mereka dalam 2 hari lagi. Membuatnya merasa mendapat suntikan semangat tambahan untuk bisa tampil dengan baik di ajang Thomas Cup ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Shot [Prequel dari Way Back (Into Love)]
Fanfiction"Mungkinkah takdir yang membuat jalan kita saling bersimpangan?". Cerita tentang mereka yang berusaha mengejar mimpi dari pelatnas Cipayung. Tentang impian, harapan, persahabatan dan juga cinta. [Prequel dari "Way Back (Into Love)"]. P.S: Sl...