80 - Fire (Part 4)

328 43 132
                                    

[Indonesia Open, Juni 2010]


Hari ini adalah hari pertama pelaksanaan turnamen Indonesia Open di Istora. Jadwal pertandingan hari pertama ini dikhususkan untuk pertandingan kualifikasi bagi atlet-atlet yang baru saja memulai debutnya dan juga para pemain ganda yang baru saja berganti pasangan. Pada hari pertama ini Hendra, Kido dan Tontowi kembali menjalani babak kualifikasi terlebih dahulu seperti ketika mereka mengikuti turnamen Singapore Open minggu lalu. Selain mereka, beberapa junior di ganda putra pun mengikuti babak kualifikasi ini seperti Angga, Rian Agung, Marcus, Christopher, Berry, dan Ulinnuha.

Sementara Ahsan dan beberapa teman-teman pelatnasnya yang berasal dari PB Djarum telah diagendakan untuk mengikuti acara meet and greet yang sudah disiapkan oleh panitia. Maka disinilah Ahsan bersama dengan Yonathan, Rian, Nova, Liliyana, Rijal dan juga Debby menghabiskan waktu mereka dari siang hingga sore untuk berinteraksi dengan fans mereka.


"Kak Ahsan, mau foto bareng dong"

Ahsan langsung menoleh dan tersenyum pada beberapa remaja perempuan itu. Ia menghampiri mereka dan meladeni permintaan mereka. Ia langsung memposisikan dirinya untuk berdiri di antara mereka. Setelah sesi foto selesai, mereka berpindah ke area penandatanganan merchandise. Hingga akhirnya waktu meet and greet itu pun selesai. Ahsan menghela napasnya pelan sambil mengusap rambut jabriknya. Berhadapan dengan banyak orang seperti ini ternyata cukup menguras tenaganya juga. Ketika ia tengah menyandarkan kepalanya ke kursinya, ia mendengar handphone di saku celananya berbunyi.


Saat ia mengecek layar handphonenya, terlihat sebuah pesan yang baru saja masuk.


From: Kido

Kalo udah selesai Meet & Greet nya

Langsung ke restoran yang biasa ya


Ternyata ajakan kumpul untuk anak-anak MD, seperti biasa.


To: Kido

Siap bang. Saya otw kesana.


Ahsan langsung meraih tasnya dan juga topinya, kemudian bangkit dengan segera dari kursinya.

"Yuk" ujar Ahsan, pada Yonathan dan Rian yang juga sudah bangkit dari kursi mereka. Sama-sama telah menerima sms ajakan dari Kido.

"Pada mau kemana?" tanya Liliyana segera, begitu melihat ketiga orang itu hendak pergi.

"Biasa ci, acara nongkrongnya anak MD" sahut Ahsan.

"Ooh" ujar Liliyana.

"Yaudah, kami duluan ya semuanya" pamit Ahsan pada keempat orang itu. Lalu mereka bertiga pun segera meninggalkan area itu.



Begitu mereka tiba di restoran itu, jujur Ahsan agak kaget karena melihat Hendra ada di meja itu bersama Kido, Bona dan juga Luluk. Karena sejak meninggalkan venue meet & greet Ahsan sudah yakin bahwa Hendra akan absen lagi dari acara kumpul-kumpul ini, memilih untuk menghabiskan waktu dengan Anastasia entah untuk latihan atau melakukan kegiatan lain di luar lapangan.


Ketika mereka berempat tengah melangkah menuju meja itu, Ahsan melihat Hendra langsung menoleh dan melambaikan tangan sesaat sambil memanggil namanya. Ahsan balas mengangkat tangan sesaat sambil tersenyum tipis.

Love Shot [Prequel dari Way Back (Into Love)]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang