DESTINY

2.28

"No, no! Definitely not! Sis oey, kau salah paham dengan kami! Kami tidak pacaran!" Win dengan marah membantah dan meminta dukungan dari Jeff. Bajingan ini, tidak bisakah dia menjelaskan hubungan kami pada Toey?

Jeff tidak mengatakan apa-apa, dan hanya menatap Win dengan acuh tak acuh.
Toey adalah manajer Win. Keputusan untuk mengatakan padanya atau tidak, semuanya berada di tangan Win.

Win berunding sejenak dengan dirinya sendiri, lalu memutuskan bahwa tidak ada pilihan lain selain mengatakan yang sebenarnya, "Sis Oey, begini ceritanya. Senior Jeff dan aku sudah saling kenal sejak kami sekolah di luar negeri, dan pada saat itu... kami sempat berkencan untuk sementara waktu. Tapi itu hanya untuk beberapa hari sebelum kami putus, dan sekarang kami benar-benar murni berteman baik! Aku tahu aku seharusnya mengatakan hal penting seperti ini sejak awal, tapi aku kira Sis Oey adalah mantan pacarnya Jeff juga, jadinya aku tidak ingin mengatakan hal-hal yang membuat suasana semakin canggung..."

Toey berseru kaget, "Siapa yang bilang padamu aku mantan pacarnya?" Begitu selesai mengatakan itu, dia menatap Jeff dengan marah.

Jeff dengan defensif berkata, "Kenapa kau melihatku? aku tidak mengatakan apapun... dia yang berasumsi sendiri."

Win memutar matanya, "Itu karena kau bertingkah aneh! Bisakah kau menyalahkanku karena overthinking?"

Kelihatannya, keduanya akan bertengkar, Toey memijat pelipisnya dan menghela nafas, "Metawin, Jeff dan aku hanyalah mantan manajer dan artis, kamu tidak perlu khawatir."

Seketika, ekspresi dingin melintas di wajah Jeff.

"Mmmm, aku tahu itu sekarang!" Karena Toey yang mengatakannya sendiri, Win otomatis mempercayainya.

"Well then, mari kita bahas solusi untuk masalah ini sekarang." Setelah menjernihkan kesalahpahaman, Toey mulai mengatasi masalah serius yang dihadapi. "Sebelumnya, penggemar Jeff tidak terlalu menyukaimu, dan itu karena beberapa niat jahat dari orang lain. Sekarang, sikap mereka sudah berubah 180 derajat, ada banyak fans yang ngeship kalian berdua.

"Oleh sebab itu, Pim dan aku sudah berdiskusi bahwa ketika kalian berdua menanggapi pertanyaan reporter dan publik tentang hal ini, kalian bisa menjawab dengan ambigu, tidak mengiyakan juga tidak menyangkalnya. Hanya jelaskan bahwa kalian berdua bekerja di agensi yang sama, memiliki kepribadian yang saling melengkapi, dan saat ini berteman baik. Beri mereka beberapa ambiguitas agar imajinasi mereka semakin liar."

Win mengangguk patuh, dan berkata, "Oh, okay, aku akan melakukan apapun yang kau katakan!"

Jeff, dengan tangan menopang dagunya, dengan malas menjawab, "No comments! Sekarang bisakah aku kembali tidur?"

Win langsung menamparnya dan berkata, "Sleep, your head! Cepat bangun! Kita akan mulai bekerja sebentar lagi!"

Jeff menggaruk kepalanya dengan frustasi dan bertanya, "Scene yang mana yang akan kita ambil hari ini?"

Win mentapnya tidak senang dan menjawab, "The kissing scene! Jangan berani-beraninya bilang bahwa kamu bahkan tidak pernah melihat naskah yang sudah diganti! Jika aku adalah Pim, aku sudah memukulmu 800 kali setiap hari!"

Karena Toey sekarang tahu tentang hubungan mereka, Win akhirnya bisa berhenti berpura-pura bersikap sopan pada Jeff.

Jeff mendengar ini dan mencemooh, "Pfftt, petinggi berencana untuk merilisnya saat musim panas, akan ada banyak penonton di bawah umur sehingga penulis naskah telah menghapus semua adegan erotis dan ciuman, adegan ciuman yang mana yang kau bicarakan?"

"Sebagian besar adegan itu sudah dihapus, tapi bukankah masih ada sedikit yang tertinggal? Satu adegan dari ciuman pertama kita,
satu sex scene di dalam kamp militer. Adegan ciuman yang kita lakukan sebelum hujan es dimulai dan kita berhenti. P'Champ bilang bahwa pengambilan gambar dari depan bisa digunakan, kita hanya perlu untuk melengkapinya dengan satu kali ciuman cepat!"