#Spesial 03
"Bahasa dua─"
Pagi-pagi begini Bu Hyorin sebagai guru BK mereka sudah tiba-tiba muncul diambang pintu seraya menyapa. Membuat seisi kelas langsung menoleh dan berhenti melakukan kegiatan mereka
"Iya Bu?" tanya Lea, seraya meraih tangan Bu Hyorin untuk memberi salam sebagai ketua kelas
"Dekornya dipending dulu boleh yah, soalnya hari ini ibu mau minta dua jam pelajaran kalian buat seminar─ ada mahasiswa psikolog dari Guna Darma mau menjelaskan pola pikir remaja terhadap sex euducation" jelas Bu Hyorin, membuat mereka seketika ingat akan makalah yang diberikan guru tersebut sebagai tugas kelompok
"Mampus ehh─ gue belum ngejilid makalahnya" gumam Siti, membuat Gina yang sekelompok dengannya seketika memukul lengan gadis itu karena kesal
Disisi lain, Angel juga tidak ingat kapan ia mengerjakan tugas makalah "Maudy, makalah bawa kan?" lalu pikirannya tertuju pada hari senin, dimana mereka memang mengerjakannya bersama-sama dirumah Yuhi
"Bawalah─ emang gue Yuhi yang selalu lupa" kata Maudy seraya meraih tasnya untuk mengambil tugas kelompoknya itu
Sedangkan Yuhi hanya tersenyum-senyum mengakui fakta, karena memang benar jika ia yang bertugas membawanya, pasti sekarang makalah itu masih berada dirumah
"Terus makalah dikumpulkan yah─ ibu tunggu di lab bahasa" ucap Bu Hyorin sebelum meninggalkan koridor kelas
Tak lama, guru tersebut ternyata muncul lagi diambang pintu karena ada informasi yang lupa disampaikan "Lea sekalian kabarin ketua kelas IPA 5 yah─ suruh mereka ke lab bahasa juga ngumpulin makalah sama ikutan seminar, lebih rame lebih bisa bikin mahasiswanya merasa ngga sia-sia datang jauh kesini" tambahnya, lalu benar-benar pergi
"ANJIR" umpat Gina
"Kita seminar bareng musuh bebuyutan" sahut Gea, seraya menduduki sembarang kursi merasa tidak semangat
Anak gadis kelas Bahasa 2 memang begitu tidak menyukai gadis kelas IPA 5. Meskipun mereka senang disana ada kekasih hati, tapi disisi lain ada pula orang-orang yang paling dibenci
"Gina─ sono ah, samperin ketua kelas IPA 5! Gue langsung ke lab aja sama kalian skuy" kata Lea, dengan entengnya menyerahkan tugas kepada wakil ketua kelas andalannya itu
"NGGA AH" sentak Gina
"Dihhhhh, ayolah wakil─ sekalian berpapasan dengan kekasih hati" goda Lea sambil menarik tangan Gina mencoba merayunya
"NGGA" kukuh gadis itu dengan raut wajah kesal
"Kenapa sih, lo lagi selek sama Sunwoo?"
Seketika seisi kelas langsung gaduh, celetukan Lea yang sudah buka kartu menyebut nama ketua kelas IPA 5 itu entah mengapa menyisakan sejuta tawa bagi teman-temannya
"Bukan selek─ lagi ngga mood aja liat mukanya" keluh Gina, membuat Lea dengan manja memukul lengannya sambil tersenyum evil
"Cieee, itu mah emang selek namanya" belum kapok dengan raut wajah Gina yang sudah begitu jutek, mereka semua malah lanjut meledek tanpa kenal lelah
***
Akhirnya mau tidak mau Gina pergi bersama Siti mengunjungi kelas IPA 5 "Ehhhh Gina─ SUNWOO! ADA GINA!" Eric yang sedang dikoridor langsung menyelutuk ke dalam kelas memanggil Sunwoo, padahal Gina belum berkata apa-apa
"Nyari Sunwoo kan, bener?" tanya Jaemin yang ternyata sedang bermain game bersama Eric dan Haechan disamping kanan kirinya
"Bukan" jawab Gina membuat mereka langsung tertegun "Nyari ketua kelas IPA 5" tambahnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Putih Abu!
Novela Juvenil"Kalau masa SMA lo cuma putih abu aja, coba diteliti ulang. Siapa tahu warna lain lagi sembunyi di suatu tempat!" @Nadarayoo, 2018
