2002; 6

320 94 5
                                    

"Disini semuanya setara!"

Teriakan Taehyung setelah beberapa menit pembukaan untuk latihan fisik para peserta yang ikut dalam kegiatan mendaki gunung. Semuanya sontak terkejut tak terkecuali Jieun.

"Suhu dan cuaca disana akan sangat diluar ekspektasi kita. Serta fasilitas kesehatan dan fasilitas lainnya akan sangat jauh untuk kalian temui. Maka dari itu, inilah tujuan dari latihan fisik yang kami adakan mengingat kalian semua bukanlah dari anggota organisasi mahasiswa pecinta alam."

Semuanya bersorak serta mengangguk serentak. Tentu saja mereka setuju dengan keputusan Taehyung dan rekan-rekannya untuk mengadakan latihan fisik seperti ini.

"Mulai hari ini, latihan fisik akan diadakan selama seminggu dua kali. Dan setiap dua kali seminggu akan diadakan latihan fisik saat malam hari, khusus hari sabtu."

Banyak mahasiswa yang menggerutu karena merasa kecewa malam yang seharusnya mereka beristirahat harus dipakai untuk latihan fisik.

"Kalian yang merasa keberatan silahkan bertemu denganku dan sertakan alasannya."

Taehyung melirik jamnya yang kini berada pada angka 3. Matanya melirik singkat kearah langit yang tengah panas terik.

"Karena acara ini diadakan setelah ujian semester, jadi kita hanya akan latihan fisik selama 2 bulan ke depan. Bulan berikutnya kita semua fokus pada urusan akademik dan setelahnya kita kembali bertemu untuk kembali latihan fisik dua hari sebelum istirahat sehari dan sebelum berangkat. Jelas?"

"Jelas."

Woosik mengambil alih untuk mengatur posisi para peserta dan panitia melakukan aktifitas fisik. Berbaris dengan jarak yang cukup jauh sebelum melakukan pemanasan.

Setelah cukup melakukan pemanasan kini mereka bersiap melakukan push up, beralih ke sit up dan yang terakhir melakukan gerak jalan dengan membawa beban yang cukup berat. Empat botol air mineral 1,5 Liter dengan dua botol di pengang dan dua lainnya dimasukkan ke dalam ransel.

"Karena halaman kampus kita sangat luas, kalian hanya perlu berjalan mengitari halaman ini sebanyak 7 putaran. Hanya boleh minum saat setelah 3 putaran pertama dan 3 putaran kedua."

Jieun mengangkat tangan.

"Boleh beristirahat?" Tanya Jieun setelah Taehyung mempersilahkannya untuk mengajukan pertanyaan.

"Istirahat 10 menit bersamaan dengan minum."

Jieun mengangguk mengerti.

"Putaran ini akan bertambah setiap harinya atau bisa di ganti dengan menaiki tangga. Karena ini permulaan kalian hanya perlu berjalan 7 putaran."

"Ingat, ini jalan santai. Pertama, bukan untuk mengetahui siapa yang lebih cepat atau siapa yang lebih lambat. Kedua, tujuan jalan ini untuk mengetahui seberapa mampu kalian berjalan dan nantinya titik tertinggi di gunung untuk kita kemah dan menanam pohon akan kami sesuaikan dengan kemampuan kalian."

Semua peserta kembali mengangguk, kemudian kembali bangkit dari duduknya untuk berbaris. Menunggu aba-aba Kim Tehyung untuk memulai aktifitas jalan santai ini.

Kini 40 peserta beserta 8 panitia lainnya sudah beramai-ramai berjalan untuk mengitari halaman kampus yang memang cukup luas. Mereka berbaris dan berjalan dalam barisan yang rapih.

Banyak dari mereka berpasangan untuk bisa saling mengobrol untuk mengatasi rasa bosan. Tanpa menggerutu atau mengkritik semua peraturan yang diberikan Taehyung, mereka dengan santai berjalan mengikuti aba-aba ketua organisasi tersebut.

"Kalian bisa pakai headseat untuk dengar lagu, bisa mengobrol atau apapun yang kalian inginkan. Asal jangan bercanda fisik!"

Semua berujar paham ketika Taehyung berjalan dari barisan belakang untuk menuju ke depan. Tentu saja suara lantang itu dapat terdengar ke seluruh barisan.

-VIU SERIES-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang