-VIU SERIES-

The Baby (?); Sembilan

"Aku ingin jalan-jalan."

Jieun menoleh ke arah pria yang kini tengah duduk di dekatnya. Keduanya sudah sangat akrab sejak seminggu yang lalu, sejak kejadian Jieun yang menyaksikan perubahan tubuh Taetae.

"Kau akan menjadi Taehyung berapa lama?" Tanya Jieun.

Taehyung melirik ke arah jam dinding, menghitung waktu dengan jari-jarinya. "Biasanya aku berubah menjadi Taetae kembali saat pukul 7 malam."

"Sekarang sudah jam setengah 5, mungkin kau hanya bisa jalan-jalan kurang lebih selama 2 jam."

Taehyung mengangguk mantap seraya berujar. "Tidak apa-apa. Ayo kita ke Lotte World. Aku sudah lama tidak pergi kesana."

Jieun mengangguk diikuti dengan senyum yang mengembang dari bibir Taehyung. Pria itu sangat bersemangat dan berjalan menuju kamarnya untuk berganti pakaian.

"Jangan lama-lama, kau akan menghabiskan waktu--"

"Sudah selesai?" Tanya Jieun setelah Taehyung muncul sebelum kalimatnya terselesaikan.

"Ayo." Ujar Taehyung seraya menyambar pelan sebuah kunci mobil.

"Kita naik bus saja. Aku tidak bisa menyetir jika nanti kau berubah menjadi Taetae." Ujar Jieun.

Taehyung mengangguk, meletakkan kembali kunci mobilnya seraya berjalan dibelakang Jieun menuju pintu keluar.

"Sudah membawa pakaian milik Taetae?" Tanya Jieun tepat di depan pintu yang baru ia pegang gagangnya.

"Sudah lengkap dengan popoknya."

"Taetae tidak pernah memakai popok, Taehyung." Ujar Jieun.

"Hah?"

"Apa?" Tanya Jieun seraya membuka perlagan pintu apartemen Taehyung.

"Jadi saat disekolah jika aku pipis-- maksudku jika Taetae pipis yang membersihkan, kam--"

"Diam." Ketus Jieun setelah telinganya terasa terbakar akibat kalimat yang diutarakan Taehyung.

Jieun membuka pintu apartemen Taehyung seukuran tubuhnya sebelum ia membantingnya dengan keras yang untungnya sempat ditahan oleh Taehyung. Ia menoleh singkat ke belakang, melirik ke arah Taehyung singkat sebelum ia berjalan dengan cepat meninggalkan Taehyung di belakang.

..

"Aku ingin naik semua wahana, titik." Ujar Taehyung setelah keduanya sampai di depan Lotte World.

"Hmm."

Taehyung melirik ke arah Jieun, gadis itu tak bersuara selama perjalanannya menuju kesini. Bahkan Jieun berusaha menghindari kontak mata dengan dirinya.

"Jieun, ayo kita antri." Pinta Taehyung.

"Hmm."

"Jieun, jangan diam terus." Ketus Taehyung seraya menarik lengan Jieun.

"Sikapmu lama-lama mirip Taetae." Ujar Jieun.

"Kak Jieun, ini Taetae."

Jieun mengerjap beberapa saat, menatap Taehyung yang tengah tersenyum kotak ke arahnya.

"Taehyung, jangan macam-macam. Ini belum jam 7 malam." Ujar Jieun.

"Kak Jieun, ini tempat kesukaan Taetae. Dulu Taetae seling kesini dengan ayah dan ibu."

Jieun menarik lengan Taehyung untuk keluar dari antrian. Keduanya mencari tempat duduk yang kosong.

"Taehyung, jelaskan."