Gone; 3

263 80 16
                                    

Happy Birthday to you..
Happy birthday to you..
Happy birthday happy birthday..
Happy biryhdah Kim Beomgyu..

Nyanyian itu sudah menggema selama dua kali di sebuah cafe yang disewa khusus untuk merayakan ulang tahun anak sulung dari pasangan Kim Taehyung dan Lee Jieun itu. Total ada sepuluh tamu undangan yang datang untuk memeriahkan ulang tahun ke-9 anak dari pasangan itu.

Di depan pintu masuk Jieun masih mengedar tatap ke arah jalanan. Melihat beberapa mobil yang mendekat untuk memastikan itu adalah mobil suaminya.

Jieun melirik singkat jam tangan yang melingkar cantik pada pergelangan tangan kirinya. Melihat jika sebentar lagi mungkin acara inti akan segera dimulai dan seharusnya Taehyung sudah sampai untuk menemani Beomgyu dan dirinya di depan para tamu undangan.

"Sayang!"

Jieun langsung menoleh ke sumber suara. Melihat Taehyung berlari dari arah kanan cafe tempatnya berdiri. Pria itu membawa kotak kue dengan hati-hati juga napasnya yang tersenggal.

Helaan napas lega kini berhembus singkat dari bibir Jieun. Senyumnya kian melebar kala sosok Taehyung mulai mendekat ke arahnya. Mengecup singkat keningnya dan melingkarkan lengan pada pinggangnya.

"Maaf, mobilnya aku parkir disebelah sana. Ada kecelakaan tadi. Macet sekali aku--"

"Terimakasih sudah disini. Ayo masuk." Potong Jieun.

Taehyung menghela napas lega. Ia semakin mengeratkan lengannya pada pinggang Jieun.

"Papaa!!"

Seruan itu menggema, menjadi pusat perhatian hingga Taehyung harus membungkuk singkat seraya tersenyum untuk meminta maaf karena keterlambatannya.

"Papa beli kue lama sekali." Ketus Beomgyu.

Taehyung mengacak singkat rambut anaknya. "Maaf ya, kemarin papa lupa kalau pengambilan kue harusnya pagi tadi bukannya sore ini."

Beomgyu mendengus. "Papa minta maafnya di rumah aja. Sekarang ayo nyanyi buat Gyu."

Taehyung memang sedari pagi sibuk karena lupa untuk mengatur jadwal pengambilan kue yang dipesannya di salah satu toko dekat rumahnya. Sejak pagi Gyu selalu mengoceh menanyakan dimana kue ulang tahunnya dan kenapa belum diantar juga.

Karena itulah sehabis sarapan tadi Taehyung langsung bergegas mengambil kue ulang tahun Beomgyu setelah dirinya mengantar sang anak dan istrinya ke cafe yang menjadi tujuannya saat ini.

Senyum Beomgyu kian mengembang serta tawa dari anak yang kini tengah berbahagia merayakan hari ulang tahunnya. Tentu saja karena ditemani oleh ayahnya yang sudah sampai di rumah sejak kemarin pagi. Ia pikir ayahnya tak akan pernah mengingkari janjinya lagi untuk bisa datang di hari spesial dirinya.

Suasana cafe yang menjadi tempat perayaan ulang tahun Beomgyu itu kian meriah. Nyanyian serta makanan ringan yang sudah disajikan kini menambah antusias para tamu undangan disana.

"Mau aku ambilkan makanan?"

Taehyung mengangguk pelan. Membiarkan tubuh Jieun menjauh darinya untuk mengambil beberapa makanan ringan dan membawanya ke meja tempat keduanya duduk.

Senyumnya kian lebar kala melihat Beomgyu nampak menikmati pesta ulang tahunnya. Sesekali tawa anaknya itu bahkan terdengar menggema mendominasi suara lain di ruangan ini.

"Sepertinya aku memang sudah tua."

Jieun terkekeh pelan, tangannya dengan sangat telaten mengelap dahi Taehyung yang dibasahi keringat.

"Memang kenapa?"

"Baru lari sebentar saja sepertinya aku sudah mau pingsan." Ujar Taehyung dan dibalas tawa renyah dari istrinya.

-VIU SERIES-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang